webnovel

Bullying And Bloody Letters

Tamat per-season Sebuah surat dengan percikan darah yang menuntun seorang gadis korban perundungan, untuk membalaskan dendam. Surat itu memberikan petunjuk satu-persatu bagaikan potongan purzzle yang perlahan menjadi utuh. Arwah dari korban ketidak-adilan di masa lampau mulai menebar teror, kepada setiap orang yang sudah membuatnya hancur dan terjebak di alam lain. Kematian dan pristiwa berdarah tak bisa terelakkan. Larasati, Cinta dan juga Eliza adalah ketiga gadis yang tewas karna dibunuh oleh teman sekelasnya. Kini arwah mereka mulai menebar teror dan menuntut balas atas kematiannya. Note: Bukan hanya tentang cerita seram, tapi dalam cerita ini penulis ingin menyampaikan betapa berbahayanya bullying. #stopbullying Selamat membaca....

Eva_Fingers · Horror
Not enough ratings
372 Chs

Pesta Yang Gagal

Hari yang begitu cerah tepat dihari minggu, Aldo baru saja terbangun dari tidurnya.

"Surprise!" teriak serempak ayah dan ibu Aldo.

Aldo pun tampak terkejut sekaligus bahgia, karna tiba-tiba saja, ayah dan ibunya sudah ada di rumah, padahal mereka sudah sejak satu bulan lalu menetap di luar negeri.

"Ayah! Ibu?! Kok kalian bisa ada di sini? Kapan sampainya?!" tanya Aldo, dengan wajah keherannanya.

"Baru saja!" jawab sang ibu seraya mengecup kening Aldo dengan hangat.

"Selamat ulang tahun ya, anak, Papa? Maafkan kami yang selalu dibuk dan mengabaikanmu," ujar sang ayah.

"Iya, Sayang, maafkan Ibu, juga, Kami tidak bisa selalu ada untukmu, karna kamu sibuk dengan pekerjaan, dan bisnis," sambung sang ibu.

"Iya, gak apa-apa, kok kalian sudah hadir di kamar ini dan mengucapkan selamat ulang tahun saja sudah lebih dari cukup, aku tahu kalian sangat sibuk, dan itu semua juga untuk masa depanku kelak," tegas Aldo.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com