Alka menatap layar ponselnya yang menampilkan beberapa panggilan tak terjawan dari Tia. Biasanya dia tidak pernah bangun sesiang ini. Dan lagi Alka adalah tipe yang sensitif terhadap suara, tapi tak sedikitpun dia terusik dalam tidurnya kali ini.
Mencoba mengumpulnya nyawanya yang masih di awang-awang, Alka men-dial nomor Tia, menelpon balik temannya itu.
"Halo Al," nada suara Tia yang sendu, membuat Alka menyadari sesuatu terjadi pada gadis itu.
"Sorry Ti, aku baru bangun. Ada apa?" tanyanya pelan, tapi yang Alka dengar justru helaan napas Tia yang terdengar berat.
"Ti, kenapa? Kamu ada masalah?" Alka khawatir ada sesuatu yang Tia alami sampai dia bisa merasakan perasaan Tia meski hanya lewat telepon genggam.
"Agni ada hubungin lo gak Al?"
Jadi semuanya ada hubungannya dengan Agni?
Mendengar pertanyaan Tia, Alka sekali lagi mengecek notif pesan dan panggilan di ponselnya. Tapi nihil tidak ada satupun nama Agni tertera di sana.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com