webnovel

sembilan puluh dua

sembilan puluh dua

Update, update. Merapat yuk!!!

Siapa yang udah nggak sabar buat baca?🙈

Baiklah, Selamat Membaca✨~

~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~

"Kamu tadi mendengarnya, Amara? Suara detak jantung anak kita,"

Ya, Amara mendengarnya. Suara detak jantung janinnya yang terdengar masih sangat lemah. Suara detak jantung yang semakin membuat Amara ingin melindungi kehidupan di dalam sana. Menjaganya hingga tiba saatnya nanti dia melihat dunia ini. Tanpa sadar Amara sudah mengusap perutnya lembut dengan bibir sedikit tertarik ke atas.

'Dia sedang apa di dalam sana?' batin Amara bertanya, melirik pada perutnya sendiri.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter