161 Gosip

"Man adalah cinta pertamaku," ucap Nas, menatap mata Gun dengan penuh sendu. "Mulanya, aku tidak ingin meyakini kalau perasaan ini adalah cinta. Tapi … semakin dilarang dan semakin dipaksa untuk melupakannya, semakin hati ini sakit menerimanya."

"Sepertinya, untuk saat ini tidak ada siapapun yang bisa menggantikan posisi Man di hatimu, ya …."

***

"Selamat pagi, Ma … Pa ...," sapa Nas dengan sumringah dan penuh semangat. Ia juga memberikan pelukan kepada Lin dan Wat sebagai tanda sayangnya.

"Selamat pagi juga, sayang … bagaimana, sudah siap untuk menghadapi hari ini?

Nas mengangguk dengan riang. Kemudian, gadis cantik itu duduk berhadapan dengan Wat, yang kini tengah memandanginya.

"Hmmm, Pa ...," panggil Nas, terlihat menggigit bibir bawahnya.

"Iya?" balas Wat.

"Maaf, ya … untuk kejadian di rumah sakit. Nas terlalu egois dan tidak bisa memilih mana yang seharusnya diprioritaskan. Nas telah salah mengambil—"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter