webnovel

Before The Dawn

Apa jadinya jika seorang penyidik kepolisian, mendapat telepon dari pria misterius yang memberitahukan tentang kasus pembunuhan yang sedang berlangsung? Hal seperti itulah yang menimpa Arvin Theodore. Seorang penyidik kepolisian nomor satu di unitnya. Entah membawa tujuan apa, seorang pria misterius memberitahukan secara langsung mengenai kasus pembunuhan yang sedang atau akan terjadi. Di satu sisi memang terlihat menguntungkan, tapi di sisi lainnya justru mengundang banyak tanda tanya. Hingga pada akhirnya, melibatkan Arvin dengan pembunuhan berantai yang dilakukan oleh seseorang yang memiliki julukan The Dawn. Pemburuan sebulan tiga mayat pada tanggal-tanggal tertentu, sudah menjadi ciri khas pembunuh yang satu ini. Dia mengeksekusi korban secara brutal. Pun meninggalkan tanda seolah memberi pesan peringatan. Dalam proses penyelidikan yang Arvin dan rekan-rekannya lakukan, justru menggiring mereka pada kelompok bernama Black Alpha. Sebuah kelompok kejahatan bawah tanah yang ternyata memiliki benang merah dengan apa yang terjadi enam belas tahun silam. Tragedi yang coba Arvin lupakan selama ini, justru kembali menghantuinya. --- Author Note: Cerita ini hanya fiksi. Jika terdapat kesamaan nama tokoh, pangkat, latar tempat dan kejadian/kasus. Itu murni atas ketidaksengajaan penulis. Pun penulis tidak memiliki tujuan tertentu atau hubungannya dengan pekerjaan dari instansi terkait.

Rryuna · Horror
Not enough ratings
248 Chs

Bab 247: Keributan

Kedua bola mata Darren membeliak tatkala melihat pemandangan yang tersaji di depannya. Mulanya, atensinya itu tertuju pada tubuh Alicia yang sudah tergeletak bersimbah darah dengan beberapa luka di tubuhnya. Pun wajah wanita malang itu tidak jauh berbeda. Penuh dengan goresan yang juga terdapat darah di sana.

 

Untuk sejenak, pria itu sempat bergidik ngeri melihat kondisi wanita itu. Pun menebak-nebak, dengan darah yang mengalir sebanyak itu, sudah pasti dia telah tak bernyawa lagi. Tewas dengan cara yang bisa dibilang sangat mengenaskan.

 

Lalu, atensinya itu beralih pada tubuh yang tergeletak tak jauh dari posisi Alicia berada. Tidak perlu waktu lama baginya untuk mengenali siapa yang berada di sana. Tergeletak di lantai dengan eceran darah di sekitarnya. Meski tidak sebanyak genangan Alicia, tapi itu sudah cukup membuat Darren menggelengkan kepalanya. Berusaha menepis semua kemungkinan yang bisa saja terjadi.

 

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com