57 "Ayo jadi penonton."

Setelah permasalah tentang diskusi paksa dari cinta beberapa hari lalu, Mike sudah nampak menyerah untuk menggoda Devan lagi. Mereka sudah kembali ke hubungan dimana tak ada percakapan serius yang membuat debat. Mereka sudah kembali ke rutinitas awal dimana hanya sebuah percakapan ringan yang berakhir tawa dan diselingi sentuhan.

Devan sudah merasa sangat senang, beberapa hari kemarin direlakannya sebagai cobaan. Senyumnya lebih merekah bahkan dari sebelum-sebelumnya, apalagi kalau bukan karena pujian Mike yang bertubi-tubi?

Pagi ini, Devan bangun dengan senandung pelan. Kedua lengannya sibuk memainkan busa di rambut, matanya terpejam erat, namun mulutnya masih saja membuka tutup melanjutkan nyanyian tak jelasnya. "Heemm... Dudduuu... Bbhuhh, weekk!"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter