Bram & Rina

Hari berganti hari, minggu berganti minggu. Tiba-Tiba aku melihat seorang perempuan menghampiri Bram. Perempuan itu bernama Rina. Gadis berbadan mungil dengan kulit putih dan rambut keriting. "Bram, ayo ke kantin" ucapnya pada Bram sambil menarik tangan Bram. "Iyaa iyaa sebentar. Aku mau susun buku-buku ini dulu" ucap Bram lembut sambil menatap matanya. Aku bingung dan bertanya-tanya, ada hubungan apa diantara mereka berdua. Bram dan Rina tidak pernah menunjukkan hubungan apapun di antara mereka di kelas. Hari berganti hari aku melihat Bram dan Rina semakin dekat dan selalu bersama. Aku bahkan masih ingat, ketika Bram mengajari Rina bermain gitar. Saat itu Rina duduk dipangkuan Bram sambil mereka bermain memetik senar gitar. Entah mengapa saat itu aku merasakan sakit hati yang sangat dalam. Aku juga tidak mengerti tentang apa yang terjadi diantara Bram, Rina dan hatiku.