Mati saja

Dira sudah rapi di depan cermin, memakai dress di balut blazer. Sedangkan Kin memakai kemeja biru laut, sedangkan jas dan celananya berwarna lebih gelap.

Sebelum keluar kamar, Dira merapikan baju Kin dan memakaikan dasi di kerah bajunya. Kecupan manis mendarat di kening Dira.

Wajah Dira masih saja merona mendapat perlakuan sederhana dari Kin. Ketampanan dan aura yang berbeda, saat Kin memakai pakaian kerja dengan setelan jas lengkap menambah pesona Kin, di mata Dira.

Kin membuka pintu mobil untuk Dira, tangannya berada di atas kepala Dira, sampai Dira duduk di kursi penumpang dengan benar, baru Kin menarik tangannya keluar, lalu memakaikan sabuk pengaman untuknya.

'Sweet banget' batin Dira.

"Makasih Kin," ucap Dira malu- malu.

"Hanya makasih?" tanya Kin, saat Kin telah duduk di belakang kemudi. Kin menoleh dengan tetapan menuntut.

"Apa yang kamu inginkan?" Dira pura- pura tidak tahu maksud Kin, lalu balik bertanya.