webnovel

Anindira

Cinta buta dan tuli, tak bisa membaca situasi... Cinta datang dari hati, siapapun tidak dapat menghindari Walau kadang .... Cinta tidak harus memiliki, melihat orang yang sangat di cintai bahagia itu sudah cukup untuk kita mengerti, bahwa bahagianya bukan bersama kita. *** Sebuah perjalanan untuk mendapatkan cinta sejati, penuh pengorbanan bahkan selalu dipermainkan keadaan. Harus mengorbankan Rey, hingga terjerat ke kehidupan Ezza yang membuat Dira berantakan. Menjauh dari Ezza, Kin membawa Dira ke kehidupan yang panjang. Penuh liku, tangis, luka dan air mata. Bukan tidak saling mencintai, juga bukan Kin tidak memperlakukan Dira dengan baik, tapi keadaan yang membuat mereka saling tersakiti. Kehidupan, permainan hati, cinta dan keikhlasan Sungguh rumit ... UNTUK PEMBACA 18+

Yanti_Wina · Urban
Not enough ratings
288 Chs

Kunjungan Nida

"Kak Kin, tunggu!" Mili mendekat ke arah Kin, yang baru saja sampai di kantor.

Kin menatap Mili bingung, karena di memory otaknya tidak tersimpan apapun tentang wanita yang memanggilnya.

"Ma'af, ada perlu apa?" tanya Kin to the point, Kin baru sekali bertemu dengannya waktu ikut meeting bersama Dira. Kin tidak mau dia mencari kesempatan mendekat karena kekurangannya.

"Aku kangen masa- masa kita bersama dulu, tidakkah kakak ingin mengetahuinya? Kakak baru bertemu Dira, tapi aku..."

"Aku tidak peduli." jawab Kin tegas. Matanya menyipit menatap tak suka kepada Mili.

"Berhenti mendekatiku!  karena tidak ada sedikitpun yang aku ingat memory tentangmu, apalagi tentang kita." ujarnya lagi, suara Kin datar dan menakutkan.

Aura di sekitarnya menjadi dingin. Mili yang mendengarnya membeku, terdiam seribu bahasa.

"Kalau kau mau membahas pekerjaan, temui Reno! Kalau ada yang perlu di bahas denganku, aku maunya Andrew yang menemuiku." Setelah bicara, Kin berlalu dari hadapan Mili.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com