Setelah bercengkerama dengan kekasih tercinta membuat Amira merasa sedikit tenang. Diusapnya wajahnya beriringan dengan hembusan nafas atas rasa syukur. Bersamaan dengan itu mulai melangkahkan kaki menuju ruang perawatan Louis.
Seketika ekor matanya melirik ke sekeliling. Di dalam hati mulai dibuat bertanya - tanya ke mana, Deril? Kenapa lelaki tersebut meninggalkan Rumah Sakit tanpa memberi tahu terlebih dulu?
Pertanyaan demi pertanyaan itulah yang kini berselancar dalam otak cantik Amira. Belum juga mendapati jawaban atas pertanyaannya. Kini, mulai timbul pertanyaan baru ketika tanpa sengaja menangkap kaca kecil yang masih menutup rapat. Apa para dokter masih berada di dalam sana? Ya Allah jangan biarkan hal buruk terjadi pada, Louis. Selamatkan dia dan berilah dia kesempatan sekali lagi. Pintanya di dalam hati.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com