webnovel

Aku dan Suamiku

Warning! Mature content! "Seperti Sha, sahabatku yang menikah sangat muda, aku pun sama. Menikah di usia 16 tahun. Bahkan aku telah menikah dua tahun lebih dulu darinya. Bedanya kalau sahabatku itu suaminya selalu standby 24 jam di sampingnya, aku tidak. Bahkan saat ini aku tak tahu dimana suamiku itu berada. Dia meninggalkanku seminggu setelah menikahiku. Hanya dua kali aku melihat wajahnya. Tapi, bukan itu masalahnya. Kalian harus tahu apa yang dilakukannya padaku setelah dia kembali. So guys, read my story with my husband, if you really want to know!

Sinnadwi · Urban
Not enough ratings
53 Chs

Part 41 Dia Imamku

Aku terbangun dari tidur setelah permainan panas kami barusan. Ya, permainan ranjang saling memuaskan yang membuatku melayang-layang. Mas Elang masih damainya tidur di sebelahku. Tubuhnya tengkurap dengan wajah miring menghadapku. Napasnya begitu teratur.

Tampan sekali suamiku ini. Beberapa kali aku memperhatikannya, tapi aku tak bosan juga. Matanya, hidungnya, rahangnya, terutama bibirnya, aku suka. Aku suka semuanya, berpadu pas membentuk wajahnya. Tanganku terulur mengusap kepalanya, betapa beruntungnya aku dikaruniai suami sepertinya. Aku banyak bersyukur, dan berterimakasih pada papa yang telah memilihkannya untukku.

Aku bangun, menyandarkan tubuhku di kepala ranjang. Perutku yang membesar membuatku sering tidak nyaman berada di posisi yang sama dalam waktu yang lama. Walaupun itu hanya tidur. Aku sering terbangun di tengah tidurku karena merasa pegal dan sesak yang tak nyaman. Atau terkadang rasa ingin buang air kecil tiba-tiba membangunkanku.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com