webnovel

175. Tentang keluarga

"Demi keluarga?" Rama terkekeh, melirik Lingga yang baru saja meletakkan secangkir kopi hitam di depannya. "Seharusnya lo juga melakukan itu." Ia bergurau, beginilah cara Rama untuk menyingkirkan semua rasa gelisah yang ada di dalam hatinya. Siapa yang peduli soal perceraian siang ini? Seharusnya dia tak perlu ikut campur, seperti sebelumnya. Sejak awal, Rama tak pernah mau melakukan itu.

"Nata nanyain keberadaan lo, Ram. Kalau gak mikirin soal perceraian, kenapa lo ada di sini sekarang? Alih-alih duduk di atas bangku, sembari mendengarkan apa kata guru lo." Lingga memprotes. Menepuk kasar pundak Rama dan duduk di sisinya. Memberi sedikit jeda di antara keduanya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com