webnovel

Meeting With Konjiki No Yami

Keesokan harinya,seperti biasa aku,bangun, mandi,sarapan bersama mikan dan yang berbeda hari ini adalah Lala juga sarapan bersama kami dan juga Saat aku bangun Lala sudah ada disampingku dengan tubuh telanjangnya yang mulus dengan dua gunung menonjol didadanya."Pemandangan itu sangat indah untuk orang sepertiku"Pikirku.

Mikan:"Rito,ingat untuk mengajak Lala-san kesekolah"

Rito:"Iya,iya aku tau.baiklah sekarang saatnya berangkat,Lala kau sudah memakai segarammu kan kalau sudah ayo kita berangkat"

Lala:"Baiklah Rito,Ayo Berangkat"

Setelah itu kami berangkat kesekolah,setelah berjalan 10 menit kami akhirnya sampai kesekolah.

Rito:"Baiklah Lala aku duluan,setelah jam masuk sekolah berbunyi kamu harus langsung kekantor untuk menanyakan dimana kelasmu ok atau aku bisa mengantarmu"

Lala:"Baiklah aku akan pergi sendiri saja aku tidak mau menyusahkan Rito"

Rito:"apa itu tidak apa-apa,jujur aku khawatir kau tersesat nanti"

Lala:"Hahahah,tenang saja Rito,aku kan bersama peke jadi tidak usah khawatir dan juga aku mempunyai banyak alat untuk membantuku bila aku tersesat dan lagi aku juga sudah pernah kesini untuk mendaftar"

Rito:"Benar juga,kalau begitu berhati-hatilah"Kataku walaupun aku masih khawatir dengannya.

*Lala Pov*

Namaku Lala satan deviluk aku adalah putri pertama dari kerajaan deviluk dan sering diajarkan tentang tata krama seorang pewaris tahta dan aku tidak menginginkan itu jadi aku kabur menggunakan pesawatku.Tetapi dalam perjalanan aku dikejar oleh Zastin dan dua orang pengawalnya,dalam proses pengejaran itu aku di tembaki oleh mereka bertiga dan salah satu peluru mereka mengenai mesinku jadi aku langsung berteleport keplanet yang bernama bumi.Saat sampai dibumi pesawatku telah mengalami kerusakan yang lebih parah dan aku teleport lagi menggunakan alat buatanku walaupun akan mengirimku secara acak.

Setelah selesai teleport aku dikirim kekamar mandi sessorang dan bisa kurasakan payudaraku diraba oleh seseorang,saat kulihat orang yang meraba payudaraku ternyata dia seorang laki-laki berambut coklat dan kulihat ia juga sudah melihatku tetapi saat aku ingin menyapanya ia langsung berlari keluar kamar mandi,tetapi yang membuatku bingung adalah kecepatan berlarinya yang tidak masuk akal.Karena aku bingung aku pergi menyusulnya,saat aku telah menyusulnya ia sudah bepakaian lengkap dan berbicara sendiri tentang diriku dan alat yang kugunakan untuk datang kemari,kupikir daripada bosan mending ku ajak bicara saja dia.

Saat Kuajak bicara datang dua pengawal yang ikut mengejarku dan saat aku ditangkap laki-laki yang kuajak bicara tadi[Rito] membelaku dan menasihati dua pengawal tadi serta mengajukan pertanyaan padaku,apakah aku ingin pulang tentu saja kujawab tidak.Setelah menjawab aku ditangkap lagi oleh dua pengawal tadi,tapi kali ini berbeda aku diselamatkan oleh Rito,saat pelarian dia mengatakan untuk tetap didekatnya itu artinya dia melamarku aku sangat bahagia walaupun ini pertama kalinya kami bertemu tetapi aku tau kalau Rito itu orang yang baik dan juga kuat.Buktinya ia dapat menahan tebasan pedang dari zastin dengan dua jari saja,ia juga pernah berlari dengan kecepatan yang tidak biasa saat keluar dari kamar mandi.Jadi aku memutuskan untuk menikahi Rito apapun yang terjadi.

Setelah kejadian semalam,aku diizinkan untuk tinggal dibumi dan juga aku menceritakan tentang semua yang aku alami pada zastin tentu saja tentang kata-kata Rito saat pelarian semuanya aku ceritakan dan Zastin setuju dengan itu.Katanya ia akan menyiapkan segalanya tentang pernikahan kami jadi aku tidak perlu cemas.Walaupun aku ingin menikahi Rito,aku sadar pasti banyak wanita yang juga ingin memiliki Rito sebagai suami mereka jadi aku memutuskan untuk membiarkan Rito untuk memiliki banyak istri asalkan aku juga salah satu dari mereka.

*Lala Pov End*

Diruang kelas tempat Rito berada Ia sekarang sedang nemikirkan Lala,ia masih khawatir tentangnya.

Rito:"Apakah bagus jika aku meninggalkannya,seharusnya aku mengantarnya bukannya malah meninggalkannya"Aku sungguh menyesal.

Guru:"Baiklah anak-anak,kita hari ini kedatanga. murid baru.Masuklah lala"

"Woooooooooooooo,dia seorang wanita"jerit siswa laki-laki kecuali Rito tentunya

Guru:"Perkenalkan namamu"

Lala:"Perkenalkan namaku adalah Lala satalin deviluk aku pindah kesini karena ingin menemui tunanganku Rito"Saat itulah semua mata para siswa laki-laki dikelas itu menatap Rito dengan hawa membunuh.

Rito:"H-hei teman-teman,mengapa kalian menatapku seperti itu"

Saruyama:"Rito sebenarnya kami tidak ada dendam padamu,hanya saja kami sangat ingin memukulmu"Balasnya dengan hawa membunuh yang sudah meluap-luap

Siswa 1:"yah itu benar,walaupun kami seharusnya tidak mengganggu urusan kalian berdua tapi tetap saja ini membuat kami kesal"

Siswa 2:"Iya itu benar,jadi yuuki izinkan kami untuk memukulmu"

Rito:"A-Ayolah kalian bercandakan"

Saruyama:"Seraaaaaaang"

Seluruh siswa:"Hoooooooooo"

Dan Rito akhinya dikejar oleh siswa laki-laki dikelasnya sampai jam istirahat bebunyi,saat itulah ada seorang Wanita Yang terbang diatas gedung sekolah

??:"Yuuki Rito,targetku berikutnya"Itulah yang dikatakan wanita itu,wanita ini berambut panjang bewarna emas atau bisa dibilang Lebih mirip kuning dariapada emas,memakai baju serba hitam serta sepasang sayap dipunggungnya.

Keesokan harinya Tokoh utama kita telah bangun dari tempat tidurnya dan melihay sosok wanita berambut pink panjang dan bermata pink dengan kulit yang mulus tidur disampingnya dengan telanjang.Melihat ini tentu saja tokoh utama kita membangunkannya karena ia tidak mau yerbawa hawa nafsu karena melihat tubuh tunangannya itu sebelum menikah.

Rito:"Lala,Lala ayo bangun Lala,ini sudah pagi"Aku membangunkannya dengan gaya pria tampan walaupun aku merasa tidak nyaman dengan gayaku ini.

Lala:"*Menguap*,Selamat pagi sayang"Aku tertegun sejenak karena mendengar panggilannya dan mendapatkan kesadaranku kembali.

Rito:"Selamat pagi Lala,apa tidurmu menyenangkan"Walaupun aku berkata seperti biasanya tapi pikiranku sudah kemana-mana karena melihat tubuh indahnya.Ingin sekali kuraba setiap bagian tubuhnya,tapi aku harus tetap ingat jika ingin melakukan itu aku harus menikah terlebih dahulu baru aku bisa bebas merabanya dan sekarang aku hanya perlu bersikap tenang(A/N:Mohon dingat bahwa Rito versi ini ber eda dengan yang asli Ok,Oh iya hari ini adalah hari minggu dinovelnya)

Lala:"Ya,tidurku menyenangkan"balasnya dengan senyuman indah nan menyilaukan mata.

Rito:"Baguslah,tapi Lala bisakah kau memakai baju saat tidur disampingku,Bila ini terus berlanjut aku takut aku tidak dapat menahan untuk melahapmu segera"

Lala:"Hahahaha,kau aneh sekali Rito,bila kau memang ingin melahapku maka lakukanlah aku akan menerimamu sepenuhnya"Balasnya lagi dengan senyum yang amat sangat menyilaukan mata

Rito:"(WTF,apakah ia tau apa yang kumaksud dengan melahapnya?)Baiklah akan aku lakukan bila kita sudah menjadi Sepasang suami-istri"Bila kalian bertanya apa maksudku saat menjadi suami-istri,Itu tentu saja aku sudah memutuskan untuk menikahinya dan untuk Harem aku masih bingung dengan itu.

Rito:"Lala,Selagi ini hari minggu,Bagaimana kalau kita membeli beberapa baju untukmu"

Lala:"Mengapa harus membeli baju,selama ada peke aku dapat memakai baju kapanpun bahakan aku dapat meniru pakaian orang-orang dengan mudah.Bukankah begitu peke"

Peke:"Itu benar Lala-sama"

Rito:"Walaupun begitu Peke pasti juga punya batas waktu saat menirukan pakaian orang lain dan kita tidak tau kapan itu akan terjadi"

Peke:Itu benar juga Lala-sama,Sebaiknya Lala-sama harus membeli beberapa pakaian untuk berjaga-jaga"

Lala:"Baiklah"

Rito:"Karena Lala sudah setuju,Mari kita bersiap-siap.Kita akan pergi setelah sarapan"kataku dengan mengulangi gaya ikemen tetapi kukarangi sampai ketitik aki nyaman saat menggunakan gaya ini.

Setelah itu mereka Bertiga turun kelantai satu dan memasuki kamar mandi dan tentu saja mereka tidak langsung masuk berdua,mereka bergantian.Setelah selesai mandi dan sarapan mereka bertiga(Rito,Lala,Peke)Siap berangkat untuk membeli pakaian untuk Lala,seperti biasa Peke berubah menjadi pakaian lala tetapi tidak dalam bentuk cosplay melainkan dengan bentuk pakaian mikan agar tidak menyebakan masalah.Hari itupun menjadi hari dimana mereka kencan,Setelah berangkat dan berjalan beberapa jam sambil beristirahat sejenak mereka sampai kepusat kota dimana banyak toko yang berjualan pakaian.

Rito:"Baiklah,hmmmm toko mana yang sebaiknya kita kunjungi.Apakah kau punya saran Lala"

Lala:"Menurutku apa kita kesan saja"balasnya sambil menunjuk nama toko bernama"Fashion star"(A/N:nama buatan sendiri).

Rito:"Baiklah kita kesana saja"kamipun memasuki toko tersebut,saat didalam toko tersebut Lala mencoba berbagai macam pakaian dan akulah yang memutuskan mana yang cocok untuknya sesuai permintaannya karena ia bilang bahwa pilihanku adalah yang terbaik.Setelah sepuluh menit mencoba beberapa pakaian,Mereka menbeli sepulih pakaian yang dinilai Rito sangat cocok untuk Lala.Setelah selesai membayar mereka memutuskan untuk membeli Taiyaki yang berbentuk ikan,disana rito melihat Seorang gadis kecil berambut blonde,bermata dark red,sedang duduk dipagar pinggir jalanan,Jadi ia memutuskan untuk menyapa.

Rito:"Halo,sedang apa kamu disini"Kataku dengan sopan dan bulannya aku tidak tau siapa dia aku hanya berpura-pura tidak tau.

???:"aku sedang menunggu seseorang"balasnya dengan tatapan dingin

Rito:"Jadi begitu,apakah kau lapar kalau iya kau bisa mengambil taiyaki ini"Diapun mengambilnya dan berkata

???:"Apakah kau Yuuki Rito"tanyanya

Rito:"Bagaimana kau tau namaku?bukankah kita baru bertemu hari ini"Haah sudah dimulai perburuannya ternyata kuharap aku bisa berbicara dengnnya lebih lama lagi daripada harus menghadapinya.

???:"Begitukah"

Rito:"Baiklah,sampai jumpa"Kataku sambil berlari menuju lala dan menari lengannya,Tapi aku tidak mau menunjukkan wajah sedikit panikku.Lalapun bingung dan bertanya padaku

Lala:"ada apa Rito,apakah ada sesuatu yang terjadi?"

Rito:"yah sedikit,yang penting kita harus menjauh dari keramaian untuk sementara ok"

Lala:"Baiklah"

Kamipun terus berlari sampai menkauh dari keramaian dan sampai didepan kuil,disinilah yami akhirnya menampakkan dirinya sambil menggunakan sayap bewarna putih.

Yami:"Yuuki Rito,disini adalah akhir bagimu"Begitulah katanya padaku sebelum menyerangku dengan tangannya yang berubah menjadi senjata tajam.Tentu saja aku menghadangnya dengan satu jari yang membuatnya terkejut.

Rito:"Tunggu sebentar,sebelum menyerang bisakah kau memperkenalkan dirimu"kataku yang membuatnya tersadar dari keterkejutannya.

Yami:"Untuk apa aku memperkenalkan diri kepada orang yang sebentar lagi akan mati"Dan sekali lagi iya menyerangku mengunaka benda tajam yang sama tetapi bedanya dalam jumlah yang banyak.Sebelum aku memblokir semua serangan itu aku membuat lala berada sangat dekat dengan punggungku untuk melindunginya dan aku mulai menangkis serangan yang diarahkan padaku,bila dilihat dari kecepatannya zastinpun mingkin akan kesulitan untuk menhadapinya tetapi bagiku kecepatan gerakan serangan yang ditampilkan yami bagaikan super high slow motion atau hampir mendekati tidak bergerak jadi sangat mudah bagiku untuk menghadannya dengan tangan kosong.

Setelah lusinan kali yami melancarkan serangan padaku,ia mulai tampak lelah dan aku masih baik-baik saja dan masih bisa bertarung setidaknya dua bulan berturut-turut

Rito:"Sudah hentikan ini,kumohon"

Yami:"tidak aku tidak akan berhenti sampai aku dapat membunuhmu,aku akan terus melancarkan serangan sampai aku benar-benar dapat melukaimu dan membunuhmu"

Rito:"Kenapa kau keras kepala sekali,kumohon hentikan ini sekarang.Kita tidak perlu bertarung"saat aku mengatakan itu,tiba-tiba saja aku datang seseorang membawa binatang berlendir yang menjijikkan dan berbicara kepada yami untuk langsung membunuhku.

org acak(maaf lupa nama orangnya):"konjiki no yami cepat habisi lelaki yang bernama yuuki Rito itu"katanya tampak kesal

Lala:"Mengapa kau ada disini"balas lala yang sedari tadi diam dibelakangku.

Org acak:"Tentu saja untuk menjemputmu lala,nah sekerang aku ada disini jadi mari kita Menikah Lala"Kalian tau apa yang kupikirkan tentang orang ini,orang ini sangat menyebalkan.

Lala:"Sudah kubilang aku tidak mau,aku sekarang sudah memiliki tunangan"

Org acak:"Tenang saja Lala orang yang didekatmu itu akan segera menghilang dari planet ini,benarkan Konjiki no yami."

Yami hanya diam mendengar perkataan orang itu dan setelah beberapa menit ia akhirnya mulai bebicara

Yami:"Jadi kau menipuku?"

Org acak:"Apa maksudmu Konjiki no yami,kapan aku menipumu"

Yami:"sejak kapan?kau sudah menipuku saat kau menyewaku,kau bilamg bahwa Yuuki Rito adalah Seorang penculik yang ingin menyandar Princes Lala tapi ternyata dia asalah tunangan princes Lala dan kau berkata sejak kapan aku menipumu.Kau akan kukirim keneraka sekarang"Ucap yami saat sebelum menyerang Org acak tersebut tapi serangannya digagalkan oleh binatang yang ditunggangi oleh orang acak tersebut dan tebasan yami tidak dapat membelah binatang tersebut melainkan malah membuat tubuh binatang tersebut mengeluarkan cairan asam yang dapat melelehkan pakaian seseorang dan salah satu pakaian yang kubeli bersama Lala hari ini terkena cairan itu juga yang membuat aku memukul binatang tersebut dengan 3% kekuatanku dan membuatnya melayang entah kemana.

Yami:"Kau memang kuat Yuuki Rito,Tapi ingat kau akan tetap menjadi targetku yang harus aku bunuh ingat itu"Setelah mengatakan itu ia pergi meninggalkan kami berdua dan aku masih bingung dengan apa yang terjadi katena saag aku memukul binatang tersebut ada semacam aliran energi yang menyelimuti tanganku dan dengan itu aki bisa memukul binatang itu tanpa kesulita sama sekali.Itu membuatku bingung apa aku pernah meminta sesuatu semacam energi yang dapat melindungiku,kurasa tidak lalu mengapa ada energi yang menyelimuti tanganku?,Kurasa aku harus menyelidiki ini.Saat aku sedang berpikir tentang masalah energi aneh Lala menyadarkanku dari pikiranku

Lala:"Rito ayo kita pulang"katanya

Rito:"Yah kau benar,mari pulang haripu. juga sudah mau gelap dan Lala,Apakah kau merasa tidak nyaman setelah bertemu orang tadi"

Lala:"Sebenarnya ia,aku tidak nyaman saat bertemu orang tadi,tapi sekarang aku merasa lega karena Rito telah melemparnya dengam tinjumu agar tidak melukaiku dan itu membuatku sangat bahagia.Jadi Rito,Cepatlah lulus dan segera kita menikah"jawabnya

Rito:"baguslah jika kau sudah merasa lebih baik dan sekarang mari kita pulang agar mikan tidak khawatir dengan kita:"balasku dengan menepuk kepalanya dan mengelus dengan lembut kepalanya.Bisa dilihat bahwa Lala nampaknya senang.

Lala:"Baiklah ayo pulang"Dan kamipun pulang kerumah dengan baju yang rusak akibat cairan asam dari mahluk tersebut.

[A/N:Maaf lama upload,soalnya banyak kerjaan sekolah yang belum selesai jadi maafkanlah saya yang tidak mampu menerbitkan dengan cepat chapter 4 ini.

MOHON KRITIK DAN SARANNYA]