webnovel

" THIS BEAUTIFUL GIRL IS AN ASSASSIN "

Zhang Zaozao adalah gadis yang kesepian berusia 17 thun,Dia tinggal bersama Ayah dan Pamannya. Belajar banyak gaya, bahasa, keterampilan dalam bertarung untuk bertahan hidup dan apapun yang di ajarkan oleh ayahnya dan pamannya. Dunianya adalah normal baginya, sampai suatu hari dia menemukan kebenarannya. Ayahnya adalah Pembunuh yang dicari oleh orang2 dan Pamannya adalah orang yang membantunya, rahasia lain apa yang belum ia ketahui lagi?? >/

ltcarzelia_476 · Urban
Not enough ratings
4 Chs

1. Teriakan Maut Paman Bi

Mengambil nafas terengah-engah," Paman, Ayah akan tiba di rumah hari ini,kan?" tanya ZaoZao pada Pamannya , dan dalam gerakan tak terduga pamannya Zhang Bi menjegal kaki nya hingga keluar dari tempat semula ia berdiri, dan akhirnya...'Brukk!!' Zaozao terjatuh ke tanah karna kurangnya keseimbangan tubuh.

"Kau lengah lagi Zao'er, jika kau kurang fokus pada pertahananmu itu bisa saja membuat lawanmu memukul mundur dirimu! Dan untuk menjawab pertanyaanmu tadi,Ya hari ini dia akan pulang sore nanti." jawab Zhang Bi, sambil membungkuk untuk menolong Zaozao.

"Terimakasih paman Bi .... em..."Berpikir,...Lanjutnya lagi, " tapi kurasa dari penjelasanmu tadi mereka tdk akan semudah itu untuk menghabisiku, melainkan masakan pamanlah yang akan memukul mundur diriku untuk pergi kejurang kematian." jawabnya dengan nada menyindir, hingga membuat Zhang Bi kesal karna menahan amarah atas kelakuan keponakannya ini.

Setelah membuat pamannya kesal, ZaoZao yang tau kalau ia akan mendapatkan teriakan maut Zhang Bi, ia langsung melarikan diri dengan berjalan sepelan mungkin,agar sang paman tidak menyadari bahwa ia lagi2 di buat kesal oleh dirinya. Sedangkan Zhang Bi yang baru sadar akan kelakuan keponakannya itu langsung Berteriak Sekuat mungkin,Hingga hewan2 yang ada di sekitar berhamburan pergi dari tempat mereka tadi.

"ZHANG!!!ZAO!!!ZAO!!!DASAR KAU GADIS KURANG AJAR,BERSIAP-SIAPLAH DIRIMU UNTUK MENERIMA SERANGAN MAUTKU",,teriak Zhang Bi, Setelah ia menghilangkan amarahnya ia langsung mencari Zaozao.

....

Saat ini, Zhang Bi masih mencari Keponakannnya itu ya siapa lagi kalau bukan Zaozao, tapi setelah beberapa menit dari itu hasilnya Nihil. Dia tak tau dimana keponakannya itu bersembunyi darinya.

Akhirnya, Zhang Bi memutuskan untuk pulang ke rumah mereka saja karena ia berpikir mungkin keponakannya itu telah sampai dirumah. saat di perjalanan menuju ke tempat tinggal mereka, Zhang Bi tidak henti2nya menceloteh sendiri.

"Hais, dimana dia si gadis kurang ajar itu? Tidak tahukah dia bahwa pamannya ini sedang mencari2-nya?! Sebentar ... apakah dia sudah sampai di rumah? Hah ... pasti dia sudah sampai dirumah." Kata Zhang Bi dengan pasti.

[*Sedangkan diwaktu yang sama,ditempat Zaozao*]

"Huh ... huh ... huh ..." nafas Zaozao yg masih terengah-engah.

"Akhirnya ... huh ... aku sempat kabur dari ... huh ... teriakan maut paman Bi ... huh ... jika tidak pendengaranku pasti akan rusak." katanya sambil berusaha mengatur napasnya.

Setelah ia mengatur nafasnya dengan baik, Zaozao berpikir untuk pulang kerumahnya karna nantinya ia akan pergi ke kelasnya di kota.

[Beberapa menit kemudian]

Setelah sampai di rumahnya, Zaozao langsung masuk ke kamarnya dan melihat jam dinding.

'Ah ... ternyata sudah pukul 6 pagi, tidak terasa latihan pagi ini sudah menghabiskan waktu selama 3 jam'.katanya dalam hati.

"Sebaiknya, aku membersihkan diriku terlebih dahulu dan bersiap2 untuk pergi kekelas di kota ku." lanjutnya, sambil melangkah ke kamar mandi.

~Skip~

Setelah selesai membersihkan diri, Zaozao kembali kekamarnya untuk bersiap2. Ia memakai baju ala remaja yng kekinian dan mengenakan kacamata hitam dan blush flanel merah ,dengan sepatu bot hitamnya.(bayangin aja sendiri yah gimana penampilan Zaozao).

Setelah semua itu, Zaozao mulai menata rambutnya dengan gaya diikat satu dibelakang karna, dia paling tidak suka rambutnya di geraikan.

~Skip~

Beberapa menit kemudia, ia sudah siap semuanya. Kini Zaozao pergi kedapur hendak makan dan mengambil ranselnya, tetapi sebelum itu ... dia ditatap tajam oleh seorang pria tampan padahal usianya sudah 30 tahun lebih ... ya siapa lagi kalau bukan pamannya, Zhang Bi.

'ck ... sial kali aku ini' umpatnya.

"Um ... paman sedang apa kau disini dan sejak kapan kau sudah ada di rumah?" Tanya Zaozao dengan nada ragu2.

"...",Zhang Bi

"... ?" Zaozao

Karna tidak ada jawaban dari pamannya ini, Zaozao pun mulai bertanya lagi ...

"Em ... paman ?? Apakah kau mendengarkan ku?¿" tanya zaozao heran plus bingung.

"Ekhem," berdehem.

"Zao'er, apakah kau tidak mengetahui apa kesalahanmu,hm?!" Tanya Zhang Bi dengan nada kesal dan aura mengintimidasi sambil menekan kata *Zao'er*

"Em ... paman memangnya aku melakukan kesalahan apa?" Jawab Zaozao dengan menunjukkan Wajah Tanpa dosanya itu.

"Kau ... ck sudahlah, sekarang pamannu ini bertanya padamu lagi, sedang apa kau di dapur ini? " tanya Zhang Bi dengan menahan amarah kekesalannya itu pada ponakannya yang licik ini.

Saat Zaozao di tanya oleh pamannya Zhang Bi ,ia melirik ke meja makan yang ada di sampingnya itu dengan wajah berbinar dan air liurnya yg hendak keluar(🤣). Zhang Bi yang menyadari tingkah keponakannya itu hanya terkekeh saja.

Kemudia ia pun berjalan ke arah meja makan tersebut, dan mengambil roti bakar buatan dirinya sendiri(buatan Zhang Bi,oke👍).

"Kemarilah Zao'er, aku tau kau pasti lapar kan? Ambillah ini Dan jangan lupa bawa bekal untuk nanti, agar kau tdak kelaparan saat di kelas." Seru Zhanh Bi.

Sedangkan Zaozao ,ia menerima dengan senang hati dan tidak lupa ia mengambil bekalnya dan menaruhnya di dalam ranselnya.

"Terimakasih paman Bi-ku yang paling baik" jawab Zaozao dengan nada memupuji.

Sedangkang Zhang Bi yang dipuji itu hanya tersenyum dan tak lupa ia mengecup kening Zaozao sebelum zaozao pergi kesekolahnya.(itu tanda kasih sayang antara paman dan keponakan ,oke😅👍).

"Baiklah paman Bi, kalau begitu aku pamit dulu" katanya, "Bay ... Bay ,paman" Lanjutnya.

"Ya ... hati2 Zao'er" jwab Zhang Bi sambil tersenyum.

Setelah berpamitan, Zaozao pergi ke garasi untuk mengambil motor kesayangannya itu yang di berikan oleh ayahnya 2 tahun lalu saat ulang tahunnya dan berkendara selama 35 menit ke kota.

~Skip~

Dia telah sampai di sekolahnya dan ia tak lupa menempatkan motornya di parkiran yg sudah di sediakan di sekolahnya itu.

Setelah memakirkan motornya,ia berjalan ke kelasnya. Sesampainya di kelas, Zaozao selalu mengingat perkataan ayahnya ...*'ayah selalu memberitahuku untuk mengamati bahasa tubuh dan selalu memastikan-ku untuk memperhatikan lingkungan sekitar, mengidentifikasi kapan harus menonjol atau berbaur dan aku memilih untuk berbaur dengan kelas.' * mengingat perkataan ayahnya sambil berjalan menuju tempat duduknya.

[ sedikit penjelasan mengenai kelas zaozao.]

*Kelas ini hanya 1 jam dan itu terdiri dari beberapa remaja dan orang dewasa, dengan menjadi kelas yang terbuka, mereka menyediakan di perguruan tinggi kejuruan lokal.

Tempat duduk di kelas itu masing2 mereka akan memiliki pasangan teman sebangkunya, sedangkan tempat duduk Zaozao berada di belakang dan juga ia tak memiliki pasangan teman sebangkunya dikarenakan teman sebangkunya itu pergi beberapa minggu lalu.

Itu tidak masalah baginya,karna dia lebih suka bekerja sendiri, bahkan jika fusi bahan kimia dapat menggunakan sepasang tangan tambahan sesekali.

*[Selesai_segitu aja yah,ntar klo kepanjangan nanti terbelit2.]

Gadis muda yang ada di depannya itu adalah Su Qingge,Nona Dari Keluarga Su, ... dia suka sekali bergosip tentang apa Selebriti sampai hari ini dan pasangannya yang buruk adalah seorang pria yang lebih tua yang tampak seperti dia lebih suka berada dimana saja tetapi tidak disini, namanya adalah Lao Bai,Tuan Muda dari keluarga Lao.

Gadis itu tiba2 saja berjalan ke arah bangku yg ada disebelahku dan berkata "Oh ... ya ampun, aku begitu bersemangat hari ini... apa kau tahu nona zhang bahwa pangeran kelas kita Tuan Muda Mo akan tiba di sini Bulan Depan?"

Sambil berusaha untuk perhatian, Zaozao tersenyum kearahnya dan berkata ...

BERSAMBUNG ...

---------

SELANJUTNYA ...

'Ada sebuah tato kecil mengintip dari lengan bajunya' batin Zaozao.

*Ketika Zaozao melirik ke wajahnya lagi, mata hijaunya menatap ke arah Zaozao.*

_

_

_

_

~Terimakasih🤗Buat Para Pembaca Dan Juga minta Maaf jika kalian Kurang Nyaman Dengan Novel Karya saya🙏, Karna ini novel pertama yang saya buat sendiri,imajinasi sendiri jadi harap di maklumin😄. Oh ya, Setidaknya Tinggalkan Jejaknya yah😊supaya saya bisa tau kekurangan dan kelebihan dlm novel ini dimana.~🙏👁♡💬.