Setelah keberangkatan Adam dan Steffi ke Santorini kediaman Fernando kembali tenang, para profesor, Andrew dan para istrinya juga tak datang karena sesuai perjanjian. Alhasil ketenangan pun kembali datang di rumah besar Fernando itu, hanya tangis Abby dan Aaric saja yang sesekali terdengar saat mereka sedang lapar. Fernando pun bisa sepuasnya melampiaskan hasratnya bersama Viona setelah berbulan-bulan menahan diri, apalagi Viona sudah mendapatkan suntikan kontrasepsi dari asisten profesor Erick. Karena itu Fernando tak menyia-nyiakan kesempatan yang ia dapatkan, bukan hanya kedua anaknya saja yang membuatnya tak tenang. Para sahabat dan adiknya kini sudah menjelma bak mimpi buruk yang akan datang kapanpun juga, Viona sendiri yang tahu kalau Fernando adalah seorang pria yang sudah menahan dirinya berbulan-bulan berusaha untuk sabar dan melayaninya dengan baik.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者