Sementara Nadia sudah naik ojek online pesanannya, Mas Huda sudah selesai mengajar. Hari ini, dia masih mendaparkan dispensasi untuk tidak full 7 jam sehari untuk standby di LPK APTA. Kali ini, waktu yang dia punya akan dia gunakan untuk mengecek keadaan tokonya. Barang servisan yang masuk dan belum sempat dia cek sama sekali. Setibanya dia di dalam tokonya, Mas Huda hanya bisa mengelus dadanya sendiri.
"Huft ... capek sekali ternyata," keluh Mas Huda sembari merebahkan badannya di atas sofa yang berada di sebelah meja servisnya.
Tak langsung memegang barang servisan, netranya hanya melihat ke sekeliling dan memikirkan hal apa dulu yang perlu dikerjakan pertama. Badannya yang terasa lelah, kedua netranya sebenarnya juga ingin terpejam saja.
Ponselnya tiba-tiba berdering, dia segera meraihnya di atas meja.
"Halo assalamu'alaikum. Iya gimana Fa?" sahut Mas Huda.
"Mas Huda di mana sekarang?" tanya Hanifa.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者