webnovel

Yakin Karena Istikharah

Ketika seorang gadis ngigo berjalan dan tanpa sengaja tidur dengan tamu sang Ayah. Membuat gadis bernama Danisa Zahira langsung dilamar oleh pemuda itu, pemuda yang baru saja dikenalnya. "Ini hanya kesalahan kecil. Apa kamu seyakin itu?" "Saya sangat yakin dengan niat saya menikahi Danisa, jawaban istikharah membuat saya sama sekali tidak ragu," kata pemuda tampan itu. "Segala keputusan ada di Danisa sendiri. Beri kami waktu." "Baik kalau seperti itu. Saya akan menunggu jawabannya." Mendengar penuturan itu, dan pemuda itu pamit. Danisa meminta ayahnya menunjukkan bagaimana seluk beluk keluarga pemuda bernama Farhan agar dapat menentukan jawaban dan yakin akan menolak atau menerima lamaran itu. Apakah Danisa akan menerima lamaran itu?

Ririnby · 现代言情
分數不夠
162 Chs

Menahan Rasa

Pagi ini hari sangat cerah, suara burung bernyanyi di taman depan rumah, Reza terlihat fres. Baru hari ini dia tenang di Rumahnya, ia sering meluangkan waktu di rumah sakit, ketimbang bertemu istrinya, hampir 10 hari dia pulang hanya mandi, lalu pergi lagi. Raina selalu sabar dengan sikap suaminya, yang acuh kepadanya, Reza duduk sambil komat kamit entah bacaan apa yang di baca.

"Hehehe," tawa Raina bergurau di depan dengan seseorang. Ternyata tetangga memberikan buah. Raina masuk dan kembali menata masakannya.

"Hay, Kamu, kecilkan volume bicaramu, ini hari minggu santai. Butuh ketenangan," suruh Reza lalu mengigit apel.

"Kau makan sambil komat kamit baca mantra apa sih. Jangan-jangan kau akan memeletku." Raina penasaran,

"Tidak perlu di pelet, kamu sudah kepelet olehku," ujar Reza,

Raina meledek. "Wu ..." ia tak jadi, berjalan ke depan Reza, dengan membawa masakan ke meja makan.

Dengan jailnya Reza memasang kaki kanannya di depan kaki Raina

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者