Pagi ini hari sangat cerah, suara burung bernyanyi di taman depan rumah, Reza terlihat fres. Baru hari ini dia tenang di Rumahnya, ia sering meluangkan waktu di rumah sakit, ketimbang bertemu istrinya, hampir 10 hari dia pulang hanya mandi, lalu pergi lagi. Raina selalu sabar dengan sikap suaminya, yang acuh kepadanya, Reza duduk sambil komat kamit entah bacaan apa yang di baca.
"Hehehe," tawa Raina bergurau di depan dengan seseorang. Ternyata tetangga memberikan buah. Raina masuk dan kembali menata masakannya.
"Hay, Kamu, kecilkan volume bicaramu, ini hari minggu santai. Butuh ketenangan," suruh Reza lalu mengigit apel.
"Kau makan sambil komat kamit baca mantra apa sih. Jangan-jangan kau akan memeletku." Raina penasaran,
"Tidak perlu di pelet, kamu sudah kepelet olehku," ujar Reza,
Raina meledek. "Wu ..." ia tak jadi, berjalan ke depan Reza, dengan membawa masakan ke meja makan.
Dengan jailnya Reza memasang kaki kanannya di depan kaki Raina
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者