Hafiz dan Humairah masuk ke dalam bus, mereka akan pergi ke kampus. Di perjalanan Hafiz hanya diam, tentunya membuat Humairah bingung dengan sang kakak yang tiba-tiba menjadi lebih pendiam dari tadi pagi.
"Abang, kenapa?" Tanya Humairah.
Hafiz menatap adiknya, "Abang gapapa," balas Hafiz.
Humairah tidak percaya dengan ucapan kakaknya. Humairah langsung menggenggam tangan sang kakak, dan tidak bertanya lagi. Hafiz membalas genggaman tangan sang adik, dan mencium tangan adiknya.
"Kalau Abang belum mau cerita gapapa, Aira kasih waktu buat Abang sendiri dulu. Tapi setelah itu cerita ke Aira, apa yang membuat Abang jadi pendiam seperti ini. Gak bisanya Abang diam," lanjut Humairah.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者