Alzanno kini telah berada di cafe Mentari. Ia tengah menunggu seseorang yang tadi ia hubungi dan diajak untuk bertemu.
Alzanno melirik jam tangan yang melingkar di pergelangan tangannya.
"Lama banget sih," gumam Alzanno.
Setelah lama menunggu, seseorang yang ditunggu pun akhirnya datang dan menghampiri Alzanno.
Ia lalu menarik kursi dan duduk.
"Sorry bro lama. Soalnya tadi gue juga masih ada pekerjaan," ucapnya.
"Oh iya," ucap Alzanno singkat.
"Jadi, apa yang bisa gue bantu?" tanyanya.
.....
Roy dan Elzia menghampiri Aiden, Aldi dan Jeno.
"Hey bro," sapa Roy pada mereka.
Aiden yang semula sibuk dengan ponselnya kini mendongak melihat Roy dan Elzia.
"Roy," ucap Aiden tersenyum singkat.
"Kalian makan di sini juga?" tanya Roy.
Aiden, Aldi dan Jeno pun mengangguk.
"Iya Roy. Di sini nasi padangnya enak banget. Paling enak," ucap Jeno.
"Iya benar tuh. Setuju gue kalau itu," ucap Roy.
"By the way, lo berdua pacaran ya?" tanya Aldi.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者