"Ada apa kamu datang ke sini? Bukannya katanya kamu sedang temanin Dilla di ruang UKS ya?" tanya Guru itu.
"Iya Bu, benar. Saya ke sini karena saya mau ambil tas saya dan Dilla. Kita udah di izinkan untuk pulang lebih awal Bu. Ini suratnya," jelas Dika.
"Coba saya liat dulu."
"Silahkan Bu."
Guru itu memeriksa surat izin yang di bawa oleh Dika. Alih-alih takut jika Alvin memalsukan surat izin tersebut. Walaupun sebenarnya sangat sulit bagi murid untuk memalsukan surat izin itu. Karena harus ada stempel dari sekolah dan juga tanda tangan Guru yang sedang piket.
Ketika Guru itu memeriksa surat izin milik Alvin, pandangan mata Alvin langsung menuju ke tempat duduk Sabrina. Namun Sabrina langsung memalingkan wajahnya begitu saja.
"Sabrina. Bahkan untuk melihat wajah gua aja kayanya dia udah ga sudi. Semarah itukah Sabrina saat ini ke gua?" pikir Alvin di dalam hatinya.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者