webnovel

TRACES OF LOVE

Kisah seorang wanita biasa bernama Sabrina yang hanya hidup berdua dengan seorang wanita tua yang sudah membesarkannya selama ini. Dia adalah Ibu angkatnya. Sejak kecil Sabrina tidak pernah tahu siapa Ibu kandungnya. Sabrina hanya tahu foto Ibunya saja. Karena sejak kecil Sabrina sudah diangkat oleh wanita tua yang sudah dianggap sebagai Ibu kandungnya. Selama hidupnya Sabrina tidak pernah merasakan kebahagiaan. Kehidupannya selalu saja dipenuhi dengan kesedihan. Sabrina harus berjuang sendirian untuk melanjutkan kehidupannya dan juga Ibunya. Apalagi sang Ibu yang mempunyai penyakit kronis yang mengharuskan dirinya cuci darah setiap bulannya dan mengeluarkan biaya yang tidak sedikit. Membuat Sabrina harus bekerja keras. Sabrina bekerja di salah satu Restaurant ternama. Sejak saat itu Sabrina mulai merasakan ada sebuah kebahagian di dalam hidupnya. Sabrina telah jatuh cinta dengan pemilik Restaurant tempat bekerjanya. Walaupun Sabrina sadar jika cintanya tidak akan pernah terbalaskan, tetapi Sabrina merasa kehidupannya jauh lebih baik setelah mengenal laki-laki itu. Namun selama itu juga Sabrina tidak pernah mengungkapkan perasaannya. Karena Sabrina sadar diri jika kehidupannya dengan Alvin sangat berbeda. Alvin adalah pemilik Restaurant. Sedangkan Sabrina hanya seorang pelayan di sana. Sabrina hanya bisa mencintainya dalam diam. Hingga akhirnya Sabrina harus mengubur perasaannya dalam-dalam setelah suatu konflik datang menghampiri mereka berdua.

Arummsukma · 奇幻言情
分數不夠
396 Chs

Berharap Ini Mimpi

"Permisi... Paket..."

"Loh, kamu pesan apa Sabrina?" Tanya Ibuku.

"Aku ga pesan apa-apa Bu. Coba ya aku cek." Aku segera membuka pintu dan memastikan jika paket tersebut benar untuk aku atau tidak.

"Paket Mba."

"Atas nama siapa ya mas?"

"Atas nama Sabrina Maulida, Mba."

"Oh iya saya sendiri."

"Iya, silahkan tanda tangan sebagai tanda terima Mba."

"Dari siapa ya Mas?"

"Dari Sukabumi atas nama Ihsan Mba."

"Ohh, iya."

"Makasih Mba."

"Iya, sama-sama."

Setelah aku menandatanganinya, segera aku kembali masuk ke rumah untuk melihat apa isi dari paket tersebut.

Setelah dibuka, ternyata isinya adalah sebuah baju seperti gaun lengkap dengan kerudungnya. Tertera juga di dalamnya ternyata paket tersebut benar datang dari Ihsan, di Sukabumi. Aku langsung berpikir, apakah ini seragam untuk acara pernikahannya? Langsung saja aku menanyakan hal itu kepada sahabatku. Apakah mereka mendapatkannya juga atau tidak.

"Ris, lu dapat paket dari Ihsan ga?"

"Iya nih, dapat."