Rasa Percaya

Akira langsung mendekati kakaknya, "Neechan tidak apa-apa?"

Sakura menggelengkan kepalanya, "Bagaimana dengan Tou-san?"

"Tou-san mau ditemani Neechan," Akira menjawab dengan senyum lebarnya, "Ada yang ingin dibicarakan Tou-san juga."

Dibicarakan?

Sakura sedikit gugup dengan apa yang ingin dibicarakan ayahnya, ia berusaha sekuat mungkin tidak berpikir negatif di saat seperti ini, "Kau mau langsung kembali ke sekolah? Uangmu cukup?"

"Tentu saja cukup," Akira menjawab ceria, "Aku akan segera ke sini lagi setelah pulang sekolah. Kita bisa makan malam bersama."

"Makan malam bersama? Kau tahu makan di rumah sakit dilarang."

"Di luar tentu saja, Sakura-neechan," kata Akira, "Aku bahagia sekali keluarga kita bisa sama seperti dulu lagi."

Sakura juga berharap keluarganya bisa seperti dulu lagi, tanpa Anzu tentu saja, "Hati-hati di jalan, Akira."

"Aku akan~!"