webnovel

The Darkest Destiny's

Merasa selalu di permainkan takdir membuat gadis itu menjadi sosok yang tidak tersentuh. Hati dan jiwanya sudah menjadi batu. Kehilangan orang yang dicintai dengan cara yang curang, membuatnya sadar jika hidup mewah yang di rasakannya selama ini hanyalah semu. Jika bagi orang lain keluarga adalah jalan mereka untuk pulang, maka baginya keluarga adalah jalan menuju kematian. Seorang lelaki yang seharusnya menjadi lelaki pertama yang merangkul dan memberinya rasa aman, namun sosok itu pula yang membuatnya kehilangan kemampuan bicara karena rasa sakit dan trauma yang mendalam. Menghakimi semua orang yang membuatnya menjadi seperti sekarang adalah tujuan hidupnya. Mimpi buruk akan segera datang bagi mereka yang telah membuat hidupnya hancur. Dia bersumpah akan membuat mereka semua memohon kematian padanya. "Kau yang menjadikan ku monster jadi jangan bersikap seolah-olah kau adalah korban" katanya sambil berseringai dingin. Pria itu shock mendengar perkataan gadis dihadapannya ini, ternyata akulah yang telah mengubahmu menjadi seperti ini, pikirnya. ********* "Aku adalah dewa kematian, akan kuturuti semua keinginanmu, dan kau hanya perlu melakukan satu hal untukku" ucap pria itu dengan tersenyum licik Sambil tertawa dingin gadis itu berucap "Ha ha ha... Jika kau adalah dewa kematian, maka aku adalah kematian itu sendiri. Jika kau tidak ingin mati ditanganku, maka enyahlah kau membuatku muak."

zaharafth_ · 现代言情
分數不夠
393 Chs

Chloe night club

Varsha masih setia mendengarkan Xean bercerita. Pemuda itu menceritakan semua pengalamannya selama di Moskow dengan antusias. Varsha tersenyum kecil, saat Xean mendengus kesal mengingat teman sekolahnya menumpahkan kopi dihari pertamanya sekolah.

Lalu Xean kembali bersemangat saat menceritakan hal-hal yang menarik baginya. "Haahh.... Lebih menyenangkan jika kau juga ada disana Vy." Xean meminum jus untuk menghilangkan dahaganya.

Varsha hanya tersenyum, ia juga ingin menceritakan segalanya pada Xean. Tapi Varsha sadar, ia tidak bisa melakukannya.

"Apa kau kesulitan selama aku tidak ada?" Varsha keluar dari pikirannya sendiri saat mendengar pertanyaan Xean, ia menggeleng pelan sebagi jawaban.

"You sure?" tanya Xean lagi, ia merasa tidak yakin dengan jawaban Varsha. Xean juga tidak bisa menerima laporan dari orang kepercayaannya setiap saat.

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者