Angin berhembus kencang menerpa tubuh Emma yang sedang melajukan motor sportnya malam itu. Seluruh tubuhnya terasa sakit, terutama pada bagian kaki yang sempat terkena pukulan dan tetap harus ia paksa untuk bertarung.
Sebelum berangkat pulang tadi, Emma sudah sempat melihat waktu pada jam tangannya yang menunjukkan pukul satu pagi lewat. Ia mendengus kesal karena harus berangkat kuliah jam delapan pagi nanti. Karena terburu-buru, Emma tanpa sadar sudah melajukan motornya lumayan kencang di jalanan yang licin. Lalu saat melewati belokan..
Ckittt!! Brakkk!!
"A.. aduh.." Ringis Emma.
Motor sport yang gadis itu kendarai, tergelincir dan langsung jatuh ke samping karena ia menekan rem secara mendadak.
Seorang pria tua yang tadi menyebrang jalan bukan pada tempatnya, langsung terpongoh-pongoh menghampiri sosok pria yang tengah tertiban oleh motornya sendiri.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者