"Aubrey, apa kamu ... takut kegelapan?"
"Tidak,"
"Lalu?"
"Aku ... takut berada sendirian."
William termangu. Dia tidak menyangka, perempuan yang terlihat galak diluar itu ternyata takut sendirian.
"Aku terkadang merasakan ada sesuatu yang memanggil-manggil aku dan menindih tubuhku saat aku tidur sendirian." Jawab Aubrey malu-malu.
"Oh, kalau begitu, apa yang harus aku lakukan?" Tanya William lagi. Pria itu benar-benar tidak tahu apa-apa sehingga seperti ini pun harus bertanya.
"Hmm, bisakah kamu tidur disebelahku. Aku janji aku tidak akan melakukan apapun padamu." Aubrey memberikan kode jari telunjuk dan jari tengah disatukan di dekat wajah Liam.
"Bukan kamu yang aku khawatirkan, tapi aku mengkhawatirkan diriku sendiri." Gumam Liam dalam hati. "Bagaimana mungkin aku tidur satu ranjang dengan perempuan yang aku sukai?" Ucap William dalam hati.
"Tapi, aku ..."
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者