Delia kembali ke tempat kerjanya.
hari semakin sore waktu tak terasa saat delia bekerja.
"Delia,waktunya pulang,apa kau akan lembur?"
sari teman kantor delia,yang mengingatkan waktunya untuk pulang.
"eh benarkah,ah waktu tak terasa saat aku melakukan pekerjaan "
delia tersenyum kepada sari.
"kau selalu seperti itu delia,terlalu memporsir waktu mu hanya untuk kerja,makannya kau masi jomblo sekarang"
tawa pecah dari sari,yang membuat delia cemberut.
"aih kau ini,aku masi muda jadi aku gak mau pacaran dulu' APA LAGI SETELAH AKU BERTEMU DENGAN MASA LALUKU (batin delia)
mereka pun tertawa bersama dan menuju rumah masing2.
Setelah delia sampai di rumah, delia merebahkan tubuhnya. dia mengingat tentang kejadian di kantor tadi.
"ahh sudahlah lebih baik aku mandi"
gumam delia.
Selesai mandi delia pun bergegas ke dapur untuk membuat makanan.
namun nyatanya kulkas nya kosong.
"ya ampun aku lupa berbelanja,bagaimana aku bisa masak kalo tidak ada makanan di sini.
ah sebaiknya aku ke supermarket untuk membeli makanan."
delia pun bergegas mengambil dompet dan tasnya dan langsung menunu ke supermarket terdekat di rumahnya.
"sebaiknya aku membeli sayuran dulu"
gumam delia.
delia pun berjalan sambil memilah2 sayuran yang akan ia pilih.
namun saking seriusnya ia memilih2 sayuran, ia tidak melihat keadaan sekitar.
troli yang ia dorong menabrak seseorang.
"bodoh"
gumam laki2itu yang kesakitan.
lelaki itupun melihat siapa yang telah menabraknya.
dan mata nya melihat langsung ke delia.
delia pun syok.
cukup lama mereka memandang akhirnya lelaki itu memutuskan kontak mata mereka.
"CEROBOH!!"
maki lelaki itu kepada delia.
"maaf aku tak melihatmu sebelumnya"
mata delia pun mulai berkaca2 dan ia hanya bisa meminta maaf kepada lelaki itu.
lelaki itupun pergi dari hadapan delia.
delia pun tersentak dan mengeleng pelan kepalanya.
"apa ia tak mengenalku lagi?"
gumam delia
delia pun bergegas dari tempat itu dan memilih barang2 yang akan dia beli dan langsung ke kasir.
setelah membayar semua barang yang ia beli delia pun bergegas ke rumahnya.
sesampainya di rumah delia kembali merenungi kejadian tadi di supermarket.
"apa dia memang tak mengenal ku, atau dia malu kalau dia dulu bersama dengan ku?
tapi kenapa cris, kenapa kau tak mengenalku bahkan kau melihatku seperti orang asing"
YAH ORANG YANG TADI DI TABRAK DELIA ADALAH CRISTIAN DEVINDO.