Tanpa menimpali kata-kata Ardhan yang mengucapkan selamat untuknya, kalimat yang sangat tidak ingin dia dengarkan. Karena tidak mau kembali bertengkar dengan kakak sepupunya itu, Aretha pun lebih memilih ke kamarnya, daripada dia harus menahan rasa kesal menanggapi Ardhan. Saat dia sudah berada di kamarnya, Aretha pun segera merebahkan dirinya tanpa mengganti pakaiannya terlebih dahulu.
"Lelahnya!" ucap Aretha seraya menghela nafas panjang, dan dia pun terlihat mengambil remote AC yang berada tidak jauh darinya. Setelah mengambilnya, Aretha pun segera menaikan suhu AC, untuk membuat rasa gerah dan panasnya menghilang.
"Ah! Kalau begini, kan rasanya menjadi sangat sejuk. Untung saja, kak Ardhan berinisiatif untuk memasang AC. Jadi, aku tidak perlu lagi menggunakan kipas angin untuk mengusir rasa panas yang selalu datang menyergap.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者