Selanjutnya, Cerita Diawali Dengan Sampainya Michael, Keyza, Markus, Barokah, Aji, Dan Martin Di Bandara Udara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Selanjutnya Mereka Di Antarkan Oleh Para Tentara Untuk Mengungsi Di Salah Satu Tempat Pengungsian Yang Aman Untuk Mereka, Sesudah Sampai Di Tempat Pengungsian, Michael Pun Bertemu Salah Satu Perempuan Yang Bernama Maria, Michael Pun Memperkenalkan 3 Temannya Kepada Maria, Akhirnya Mereka Berlima Menjadi Sahabat, Setelah Beberapa Menit, Akhirnya Ada Suatu Peringatan Bahwa Pagar Yang Dibuat Untuk Menghalang Para Zokie (Sebutan Orang Yang Sudah Tertular) Telah Roboh Karena Banyaknya Suara Yang Mengundang Para Zokie, Akhirnya Para Tentara Yang Ada Di Palembang Segera Menuju Lokasi Di Mana Tempat Pagar Tersebut Berada, Michael Pun Di Suruh Ikut Karena Hanya Michael Yang Tahu Bagaimana Proses Seseorang Yang Sudah Terinfeksi Menjadi Zokie, Setelah Sampai Dengan Cepat Para Tentara Menembak Seluruh Zokie Di Tempat Tersebut, Akhirnya Salah Satu Zombie Tersebut Mati Karena Salah Satu Tentara Menembak Tepat Di Kepala Zokie, Dan Akhirnya Michael Pun Melihat Hal Tersebut Dan Langsung Memberitahu Kepada Para Tentara Supaya Menembak Tepat Di Kepala Zokie, Dan Akhirnya Para Zokie Di Sana Mati Tanpa Tersisa, Dan Para Tentara Juga Langsung Memperbaiki Pagar Tersebut, Saat Hari Mulai Malam Michael Dan Para Tentara Pun Langsung Pulang Ke Tempat Pengungsian, Dan Teman-teman Michael Pun Cemas Karena Michael Pergi Di Pagi Hari Dan Sampai Sore Hari Tidak Pulang-pulang, Michael Pun Berkata Kepada Teman-Temannya Bahwa Zokie Lemah Di Daerah Kepala, Jadi Jika Kalian Bertemu Zokie Kalian Harus Memukul Atau Menembak Di Daerah Kepala, Dan Akhirnya Teman-teman Michael Pun Mengerti Dan Menyebarkan Informasi Tersebut Kepada Semua Orang Yang ada Di Pengungsian.
Mohon Maaf Jika Ada Kesalahan Nama Tempat Dan Nama Daerah, Serta Cerita Ini Hanyalah Fiksi Yang Berarti Cerita Yang Di Karang Oleh Penulis