Pertemuan Zanna dengan Mayumi dan juga bibi Keiko membuat Kenan cemburu, pasalnya sejak tadi Zanna mengabaikannya. Kenan yang ada di samping Zanna tidak Nampak oleh istrinya itu padahal Kenan sudah berkali – kali memberi tanda kepada Zanna kalau dia ada di sana, duduk dan juga mendengarkan semua cerita yang dilontarkan Zanna kepada bibi Keiko.
"Ekhem! Sayang, aku lapar," Ucap Kenan sambil menggoyang lengan Zanna agar istrinya itu melihat kearahnya.
"Kalau lapar yan sana ambil di dapur, bukannya selama beberapa hari ini kamu yang memasak? Di rumah tetap masih bisa memasak bukan?" Tanya Zanna membuat Kenan semakin merasa kesal.
"Bukannya seorang istri itu harusnya melayani suami? Kenapa kamu melupakan kodrat itu?" Sindir Kenan dan berhasil membuat Zanna memutar bola matanya.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者