Lucien saat ini separuh sadar dan separuh tidak. Dia merasa segala di sekitarnya melayang, sementara semua suara terdengar sangat jauh, seolah memasuki telinganya setelah melewati begitu banyak dunia.
Sehingga, setelah suara kesakitan 'Arvin' yang tak biasa masuk ke telinga Lucien, dia butuh beberapa detik sebelum sadar apa yang sebenarnya terjadi.
"Sun's Corona?"
"Arvin, sang Godly Eye, tahu Sun's Corona?"
"Selain itu, dia bertingkah sangat aneh dan menakutkan!"
Begitu banyak mantra seolah meledak di dalam kepala Lucien yang bekerja lamban. Sebuah guncangan dari jiwa terdalamnya menyebar dan mengembalikan kesadarannya sementara. Dia bertanya dengan suara bergetar serta nada tak percaya,
"Tuan ... Maskelyne?"
"Ahhhh!" Saat dia mendengar nama Maskelyne, Arvin menutupi kepalanya dan berteriak pilu, seolah dia melawan penderitaan yang amat sangat.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者