webnovel

284. Pagar Makan Tanaman

"Dia tidak ada, mba. Perempuan ular itu sudah tidak ada dirumah ini dan semua barang-barangnya juga sudah tidak ada." Sandra seolah-olah tahu apa yang menyebabkan Gendhis keberatan untuk datang.

"Bukan hanya itu. Aku tetap tidak bisa kesana hari ini. Entah besok atau lusa." Jawab Gendhis lagi.

"Sekarang saja, mba. Besok aku harus ke rumah ibu untuk suatu urusan." Ucap Sandra.

Gendhis tentu saja bingung. Hatinya belum siap untuk bertemu lagi dengan Batari, mami yang sudah dianggapnya sebagai ibu kandung sendiri. Ditambah lagi dengan kepergian mantan papi mertuanya, Eko, Gendhis ingin memberinya support tapi dengan statusnya sekarang, Gendhis merasa kalau itu adalah hal yang tidak mungkin terjadi.

"Kemarilah mba, jenguk mami sebentar saja. Mami sangat kangen pada mba Gendhis." Ujar Sandra sekali lagi. Gendhis memijat keningnya yang tidak pusing. Sebelum mengatakan sesuatu, Gendhis menarik dan menghembuskan satu helaan napas.

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者