webnovel

Shousetsuka ni Mainichi ga Muzukashii

Dikisahkan seorang remaja yang masih duduk di bangku SMA merupakan seorang penulis pendatang baru yang telah memenangkan penghargaan pada karyanya “Best Novel of the Year” tahun ini. Namun, pasca penghargaan itu ..., suatu keanehan terjadi di dalam dirinya saat dia hampir menamatkan novelnya. Akhir-akhir ini dia kesulitan untuk memikirkan jalan cerita untuk kisah yang hendak dia tuliskan. [Writer Block] Sebagian besar penulis memang pernah mengalaminya, dia tidak sadar kalau ini terjadi pada dirinya sendiri. Sebab apa dia mengalaminya, apakah ini adalah tekanan batin karena susahnya kehidupan yang telah dia jalani? Suatu hari, seorang sahabat dekatnya menyarankan untuk berkeliling ke sebuah tempat, anggap saja itu adalah liburan yang digunakan untuk sarana refreshing otak. Akhirnya, dia memutuskan untuk mengunjungi sebuah negeri yang menjadi inspirasi novelnya. Sudah sejak lama dia ingin pergi ke sana .... Ternyata, kehidupan di negeri itu sama beratnya hingga membuatnya putus asa dan ingin kembali ke kehidupan jauh sebelum dia menjadi novelis. Tapi, siapa sangka .... Di tengah-tengah dirinya kehilangan semangat hidupnya, seorang pria yang tidak diharapkan hadir tanpa sengaja menjadi pasangan takdirnya, dan mengubahnya menjadi sosok yang kuat dengan mempertahankan impian besar dalam kehidupannya. Bagaimana lika-liku kisah seorang penulis yang telah mengalami writer block hingga bertemu orang yang ditakdirkan untuknya? *Simak kisahnya dalam novel, “Shousetsuka ni Mainichi ga Muzukashii” yang artinya “Hari-hari yang sulit untuk seorang novelis.”

ANABANTINGAN · 青春言情
分數不夠
220 Chs

Kenikmatan Makan Malam di Kediaman Ito

"Pak Matsuda sudah ke sini sejak siang tadi jadi, dia sudah lama di sini dan ikut makan siang. Kami juga berbincang-bincang lama bersamanya hingga canggung." Jelas sang wanita tua itu yang hendak menyiapkan makan malam bersama menantunya dan anak bungsunya.

"Eh, berbincang-bincang? Soal apa?" celetuk Yukimura yang mencoba untuk memotong pembicaraan neneknya dan Fitria.

"Ahaha~ banyak sih, kami sudah jarang bertemu jadi jarang mengobrol banyak hal terutama soal Haru yang baru saja menikah, soal Mukou juga ...."

"Eh? Aku?" celetuk Mukou meresponsnya dengan heran karena namanya disebutkan.

"...."

Sang wanita tua itu mengangguk sambil tersenyum lembut, intinya yang mereka bahas juga bukan cerita yang memalukan.

****

Akhirnya mereka makan malam bersama duduk di meja makan yang begitu lebar dengan beberapa makanan yang dikemas begitu indah dan sedap dipandang.

"Waaaah~ terlihat enak!" seru Cynthia yang begitu terkesan dengan makanan yang telah disiapkan keluarga Ito.

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者