Sore ini terlihat begitu sangat mendung sekali bahkan hari-hari itu terbilang begitu sangat mencekam. Masih teringat tentang sebuah masa lalu yang dialami oleh gladi saat itu. Ketika mendapati kekasihnya sedang bersama dengan perempuan lain.
"Gladys." Ardan pun datang bersama dengan Rebecca sambil membawakan sejumlah makanan yang ada di dua tas kresek. Namun terlihat wajah Gladys terlihat tidak menyukainya. Bahkan dia ingin sekali mengusir pria itu dari kehidupannya.
Renata pun maju menghampiri Ardan lalu dia mulai berkata, "Kamu masih punya muka juga nih buat ketemu sama Gladys? Apa kamu nggak pernah punya malu sama sekali?" Tanya Renata dengan nada yang sedikit tinggi. "Lucu ya habis membuang sesuatu, eh mungut lagi!"
"Maksud kamu apa?" Tanya Ardan menatap Renata. "Kamu tidak ada urusannya dengan aku. Kamu cuman sahabatnya Gladys saja dan tidak pernah lebih dari itu. Jadi kamu jangan sok tahu dengan urusan orang lain!"
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者