webnovel

Segel Cinta Zayyan

Zayyan Daviandra Arjuna atau yang akrab dipanggil Zayyan adalah siswa tampan yang paling populer sekolahnya. Namun begitu, tidak berlaku bagi siswi cantik dengan sejuta prestasi bernama Anindhita Fazila (Dhita). Keduanya tidak pernah satu pemikiran dalam hal apapun baik akademis ataupun non akademis, ada saja bahan untuk saling menyerang satu sama lain dan hal itu sudah menjadi rahasia umum. Dan sialnya, mereka terjebak dalam satu hubungan yang tidak pernah di bayangkan sebelumnya di karenakan janjinya Dhita yang akan memacari lelaki tangguh yang menolong adiknya dari sekelompok preman kampung yang ingin memerasnya beberapa waktu lalu. “Gue terima,” jawab Zayyan dengan wajah tengilnya. Ternyata dia lah lelaki tangguh yang tanpa sengaja telah menolong adek kesayangannya Dhita. Seisi aula tempat pertemuan siswa siswi baru seketika menjadi riuh, mereka bersorak sorai dan bersiul girang. Nggak ada akhlak! Dhita tau lelaki tangguh itu satu sekolah dengannya karena penuturan sang adik yang menggebu-gebu. Dan karena itulah adiknya mau satu sekolah dengannya,itu karena adiknya terlalu mengidolakan sang penolong. Nggak di sangka lelaki itu musuh bebuyutannya. “Kapan gue nembak lo?!” kesal Dhita yang di abaikan Zayyan. Apa tujuan Zayyan pada Dhita sebenarnya? Bagaimana nasib hubungan mereka? Stop atau lanjut? Temukan kisah penuh canda tawa dan airmata dalam novel ‘Segel Cinta Zayyan’ Dijamin buat ngakak dan baper parah.

worldside_11 · 青春言情
分數不夠
426 Chs

Makan Malam

Zayyan hanya tertawa kecil sambil menggeleng kepalanya saat tante lia menebak tentang apa yang menyebabkan Dhita harus makan malam di rumahnya.

Ya, walaupun ada benarnya juga kalau bunda memang memasak lebih banyak makanan malam ini karena ada Dhita yang akan datang untuk makan malam bersama mereka.

"Ah enggak kok tante, kebetulan ayah lagi di rumah malam ini, jadi dia mengundang Dhita untuk datang!" Sahut Zayyan saat bersalaman dengan tante Lia.

"Oh ya? Tuan Daviandra sedang berada di indonesia?" Tanya Lia yang terkejut saat mendengar jawaban yang di berikan oleh Zayyan.

Ia pikir mereka sedang mengadakan sesuatu sehingga Zayyan mengundang Dhita untuk datang dan makan malam bersama dirinya dan keluarganya. Ia sama sekali tidak berpikir kalau ada tuan Daviandra juga di dalamnya.

"Ayah pulang beberapa hari yang lalu, mungkin besok lusa dia juga sudah kembali ke Belanda!" tambah Zayyan.

"Jadi begitu, yaudah hati hati ya!" Lia melengkapi.