webnovel

Segel Cinta Zayyan

Zayyan Daviandra Arjuna atau yang akrab dipanggil Zayyan adalah siswa tampan yang paling populer sekolahnya. Namun begitu, tidak berlaku bagi siswi cantik dengan sejuta prestasi bernama Anindhita Fazila (Dhita). Keduanya tidak pernah satu pemikiran dalam hal apapun baik akademis ataupun non akademis, ada saja bahan untuk saling menyerang satu sama lain dan hal itu sudah menjadi rahasia umum. Dan sialnya, mereka terjebak dalam satu hubungan yang tidak pernah di bayangkan sebelumnya di karenakan janjinya Dhita yang akan memacari lelaki tangguh yang menolong adiknya dari sekelompok preman kampung yang ingin memerasnya beberapa waktu lalu. “Gue terima,” jawab Zayyan dengan wajah tengilnya. Ternyata dia lah lelaki tangguh yang tanpa sengaja telah menolong adek kesayangannya Dhita. Seisi aula tempat pertemuan siswa siswi baru seketika menjadi riuh, mereka bersorak sorai dan bersiul girang. Nggak ada akhlak! Dhita tau lelaki tangguh itu satu sekolah dengannya karena penuturan sang adik yang menggebu-gebu. Dan karena itulah adiknya mau satu sekolah dengannya,itu karena adiknya terlalu mengidolakan sang penolong. Nggak di sangka lelaki itu musuh bebuyutannya. “Kapan gue nembak lo?!” kesal Dhita yang di abaikan Zayyan. Apa tujuan Zayyan pada Dhita sebenarnya? Bagaimana nasib hubungan mereka? Stop atau lanjut? Temukan kisah penuh canda tawa dan airmata dalam novel ‘Segel Cinta Zayyan’ Dijamin buat ngakak dan baper parah.

worldside_11 · 青春言情
分數不夠
426 Chs

Kok Gue Gak Dapet Kabar Acara?

Sesampainya di rumah Zayyan langsung membersihkan tubuhnya, dan mengganti pakaiannya setelah itu ia langsung tertidur karena lelahnya.

Hari sudah sore saat ia sampai, jadi kakaknya udah pulang dari kampus dan bersama dengan ibu keduanya juga baru selesai makan siang saat Zayyan pulang tadi.

"Ngantuk berat kayaknya tuh!" kata Clara saat tau kalau Zayyan udah ketiduran di kamarnya.

Karena sebelumnya dia yang menawari adiknya makan siang, tapi ternyata anak itu malah ketiduran dikamar. Berarti kan ngantuk berat dia.

"Namanya juga sekolah! kamu saja dulu lebih parah Ra!" jawab Bunda dengan penuh senyum, pokoknya kalau sama anaknya ngomongnya lembut banget!

"Iya sih, tapi kan bisa makan dulu gitu sebelum tidur biar nyenyak bun tidurnya!" tambah sang kakak.

Clara paling gak bisa tidur dalam keadaan perut laper, makanya dia bingung kenapa si Zayyan malah ketiduran pas di tawarin makan.

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者