Webnovel / 青春言情 / Sebuah Harap Tak Selalu Berakhir Baik

Sebuah Harap Tak Selalu Berakhir Baik

Aku tidak pernah mendapatkan perhatian dalam kehidupan keluarga, teman, sahabat ataupun pacar. Padahal aku juga menginginkan perhatian seperti orang lain. Terkadang aku iri ketika melihat orang lain yang mendapatkan perhatian super dari orang terdekatnya. Sampai-sampai aku rela ketika kalian membutuhkan bantuanku, aku selalu datang untuk membantu kalian semua. Rasanya ini tidak adil. Kapan aku mendapatkan balasan tentang apa yang sudah aku perbuat selama ini? "Bunda, aku ingin mendapatkan pelukanmu. Karena berada di pelukanmu itu terasa hangat dan tenang." "Aku ingin di perhatikan oleh sahabat-sahabatku, atau mungkin aku saja yang menganggap mereka sahabat? Dan mereka tidak menganggap sahabat?"

Ervantr · 青春言情

分數不夠

298 Chs

Kejadian (2)

Rayan mengangkat sebelah alisnya. "Gue gak tertarik."

"Belum juga Aldi ngomong. Kalo udah tau, gue jamin lo gak bisa nolak," timpal Cakra-teman Aldi yang lainnya.

"Apapun itu gue gak tertarik. Mending lo semua balik, kita gak ada urusan lagi." Rayan berujar dengan tenang, masih menatap Aldi dan teman-temannya dengan pandangan biasa.

"Kalo ini berkaitan sama cewek lo, gimana?"

Rayan yang hendak membalikan tubuhnya, menoleh dan menatap tajam pada Aldi. "Gak usah bawa-bawa Kayla!"

"Kenapa nggak? Mantan gue itu -Ups sorry, maksudnya dia juga sebenernya masih ada rasa sama gue. Gue yakin." Aldi tersenyum melihat Rayan mengepalkan sebelah tangannya.

"Pede banget nih setan satu. Muka lo setebel tembok apaan dah? Lemes banget tuh congor ngomong Kayla masih ada rasa, gak sadar diri lo?" Dari belakang Fildan menyahut. Kesal karena Rayan hanya diam.

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者

PREV INDEX Next