webnovel

SC45 - When the Terra Falling Down

Bumi, tahun 2525 Masehi. Di masa itu kehidupan yang ada sudah sangat tidak terkendali. Kehidupan orang banyak tak lebih baik dari anjing jalanan. Seiring waktu, Bumi tak lagi bersahabat. Eksploitasi berlebihan menghancurkan semua hutan yang ada. Tanah tandus. Sungai mengering, danau menghilang, dan lautan tak lebih dari tempat pembuangan sampah raksasa di mana poluisi dan polutan bercampur baur menjadi racun mematikan. Teknologi memang sudah sangat maju, bahkan perjalanan antar bintang bukanlah sebuah kemustahilan lagi. Dan kala Bumi tak lagi bisa untuk ditinggali, para penguasa baru berbondong-bondong meninggalkan planet kelahiran mereka. Meninggalkan mereka yang tidak berdaya menunggu kematian datang menghampiri. Apakah Bumi akan benar-benar hancur? Lalu, bagaimana dengan nasib mereka yang tertinggal dalam perjuangan mencari keselamatan? Well, temukan semuanya di dalam cerita ini. Selamat membaca.

Ando_Ajo · 科幻
分數不夠
314 Chs

Tiba di Saturnus

Hanya butuh waktu kurang dari dua menit pesawat SC-45 untuk sampai ke planet Saturnus. Jarak dari Bumi ke Saturnus yang terentang lebih dari satu koma dua miliar kilometer itu tak lebih dari perjalanan yang singkat saja dengan kemampuan warp drive dari pesawat itu sendiri yang berada di warp level tiga, atau setara dengan empat puluh dua miliar kilometer per jam.

Meski pesawat itu sendiri sudah berhenti dan terlihat mengambang di sisi bawah dari cincin Saturnus, namun mereka yang berada di dalam pesawat masih terlihat huyung. Pengalaman pertama bagi semua orang berada dalam kendaraan yang mampu bergerak melebihi kecepatan cahaya, dan itu terlihat sedikit tidak baik.

Sebagian besar dari mereka di dalam pesawat SC-45 didera sakit kepala yang, ada yang hanya ringan saja, ada pula yang terlihat cukup berat karena efek menembus kecepatan cahaya tersebut. Dan kebanyakan mereka langsung muntah-muntah saat itu juga.

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者