webnovel

SC45 - When the Terra Falling Down

Bumi, tahun 2525 Masehi. Di masa itu kehidupan yang ada sudah sangat tidak terkendali. Kehidupan orang banyak tak lebih baik dari anjing jalanan. Seiring waktu, Bumi tak lagi bersahabat. Eksploitasi berlebihan menghancurkan semua hutan yang ada. Tanah tandus. Sungai mengering, danau menghilang, dan lautan tak lebih dari tempat pembuangan sampah raksasa di mana poluisi dan polutan bercampur baur menjadi racun mematikan. Teknologi memang sudah sangat maju, bahkan perjalanan antar bintang bukanlah sebuah kemustahilan lagi. Dan kala Bumi tak lagi bisa untuk ditinggali, para penguasa baru berbondong-bondong meninggalkan planet kelahiran mereka. Meninggalkan mereka yang tidak berdaya menunggu kematian datang menghampiri. Apakah Bumi akan benar-benar hancur? Lalu, bagaimana dengan nasib mereka yang tertinggal dalam perjuangan mencari keselamatan? Well, temukan semuanya di dalam cerita ini. Selamat membaca.

Ando_Ajo · 科幻
分數不夠
314 Chs

Serum Percobaan

"And with those circumstances, I'm pretty sure, Sebastian Amethyst will accept my existence, our family, to be part of the Amethyst family."

"Don't expect too much, son. Sebastian Amethyst has an unpredictable nature. On the one hand, he may be grateful for the information about Adam and Beatryce's plans. On the other hand, you will only experience painful things ... our family too."

"I doubt that," James lagi-lagi dengan kepercayaan diri yang tinggi tersenyum lepas menanggapi ketakutan sang ayah. "Sebastian Amethyst will definitely accept whatever I ask of him. He has to do it."

"Are you going to threaten that old man, Son? Is that so?"

"Kind of," James mengangguk.

"Trust me, Son," ujar sang laksamana menggeleng-gelengkan kepala. "The old man was very experienced. You won't be that easy to threaten or blackmail him."

"It's not easy. I know that, Father. Very sure. But with Shiera on my side, it would all be easier to subdue the old man's arrogance."

"Shiera?"

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者