webnovel

SC45 - When the Terra Falling Down

Bumi, tahun 2525 Masehi. Di masa itu kehidupan yang ada sudah sangat tidak terkendali. Kehidupan orang banyak tak lebih baik dari anjing jalanan. Seiring waktu, Bumi tak lagi bersahabat. Eksploitasi berlebihan menghancurkan semua hutan yang ada. Tanah tandus. Sungai mengering, danau menghilang, dan lautan tak lebih dari tempat pembuangan sampah raksasa di mana poluisi dan polutan bercampur baur menjadi racun mematikan. Teknologi memang sudah sangat maju, bahkan perjalanan antar bintang bukanlah sebuah kemustahilan lagi. Dan kala Bumi tak lagi bisa untuk ditinggali, para penguasa baru berbondong-bondong meninggalkan planet kelahiran mereka. Meninggalkan mereka yang tidak berdaya menunggu kematian datang menghampiri. Apakah Bumi akan benar-benar hancur? Lalu, bagaimana dengan nasib mereka yang tertinggal dalam perjuangan mencari keselamatan? Well, temukan semuanya di dalam cerita ini. Selamat membaca.

Ando_Ajo · 科幻
分數不夠
314 Chs

Harapan yang Kecil

Di tengah hiruk-pikuk dan lalu-lalang dari banyak pesawat luar angkasa yang menjauh dari posisi Bumi—ada yang sengaja memacu pesawat-pesawat mereka dengan kecepatan tinggi, ada pula yang memacu dengan kecepatan sedang sembari mengawasi kondisi dari planet Bumi itu sendiri—Hyker berfokus diri untuk membawa laju pesawat SC-45, agar pesawat kargo tersebut tidak menabrak atau pun tertabrak oleh pesawat-pesawat lainnya.

Gelombang besar yang bahkan terlihat wujudnya, melebar dari titik Bumi, menyebar ke segala arah. Nahas, sejumlah kapal terbelakang yang terlambat untuk menghindar terkena imbas dari hempasan gelombang yang tercipta. Begitu juga pesawat-pesawat yang bergerak sangat lambat seolah mengabaikan bahaya yang ada. Ledakan-ledakan dahsyat terjadi di beberapa titik. Ledakan dari kapal-kapal yang sedianya akan menyelamatkan orang-orang itu, justru menjadi tempat kematian bagi mereka yang tidak lolos dari serbuan gelombang.

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者