webnovel

SAVE ME JUSEYO

Terlahir dengan luka yang begitu menjadikannya dewasa sebelum waktunya, membuat aleesha mengerti betapa kejamnya dunia mempermainkannya, tak ada yang mampu memahami betapa menyedihkan takdir yang sedang dilakoninya hari ini, besok, lusa dan mungkin untuk seumur hidupnya. Melihat tanpa terlihat, mendengar tanpa terdengar, meraba tanpa teraba, yang menyakitkan pada cerita ini adalah saat mencintai tanpa dicintai. Perihal cinta, ini tidak jauh beda menyakit dari luka kelam kehidupannya, pria berwibawa itu masih menjadi cinta pertamanya, mengagumi setiap inci dari parasnya, sisi gumawa yang membuatnya tergila-gila mengenyampingkan rasa benci dan memeluk erat rindu yang semakin tumbuh setiap hati nya, ya untuk lelakinya, lelaki yang sangat membencinya, ya itu ayahnya. Tiap kali lelaki itu menghancurkan mentalnya, sumpah serapah yang selalu keluar dari mulut itu membuatnya kehilangan masa kecilnya yang bahagia, berulang kali mencoba mengakhiri hidupnya, namun semuanya sia-sia, sampai pada akhirnya sisi buruk dalam hidupnya bangkit untuk memberontak, melanjutkan hidup dengan dua kepribadian yang berbeda. namun sosok lain datang disaat tak mampu lagi hatinya menerima kenyataan saat dia sudah sangat membenci hadirnya seorang laki-laki, wanita cantik bermata bak kucing nan menawan, sikap dingin, angkuh dan menyebalkan membuatnya jengah satu udara dengan dirinya, namun entahlah takdir kembali mempermainkannya, saat cinta menyapa lewat lewat seorang wanita, ya dia mencintai wanita gila itu, jauh dari perkiraannya, dia jatuh lebih dalam, dan tanpa disadari dia menyukai perasaan ini, perasaan anehnya terhadap ruby.

enda_your_bae · LGBT+
分數不夠
282 Chs

S E R A TU S D U A P U L U H E M P A T

Masih kental luka kala kemarin, kini Hanbin harus menahan diri untuk luka yang lain, kakinya melangkah lemah menuju ruang rawat VVIP dengan nama Rubyjane sebagai pasien.

Sudah setahun lebih dirinya tidak bertemu kembali dengan wanita itu, gadis manis berpipi mandu yang dingin namun berhati baik yang selama imi dia puja, walaupun hanya dia, tak apa.

Cinta yang masih bertengkar di dalam hatinya tak membuat dirinya ingin merebut wanita itu kembali, dia sadar Ruby tidak akan menerimanya, apa lagi pengakuan tentang perasaannya kembali.

Penyakit yang Ruby derita nyatanya semakin parah, Hanbin terpaku melihal selang cannula menghiasi hidung gadis itu.

Namun Ruby masih bisa tersenyum menyambut kedatangannya, hatinya terluka lagi.

"Hy mbin, long time no see" sapanya lemah.

"Iya, lo apa kabar By?"

Lagi, Ruby tersenyum lebih tepatnya dia paksakan untuk terlihat baik-baik saja.

"Seperti yang lo liat"

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者