webnovel

Sang Pewaris Pusaka

Dia adalah Alexa Dewi Larasati, gadis berpenampilan lelaki yang terlahir dari keluarga kaya raya dengan fasilitas tanpa batas. Menjadi anak bungsu yang selalu dimanjakan harta oleh orang tua dan kedua kakaknya adalah sebuah keberuntungan dalam hidupnya. bukan hanya penampilan, bahkan ia menjadi panglima tempur dalam sebuah geng motor yang terkenal dikotanya. Tapi itu semua hanya pandangan orang lain saja padanya, karena semua yang dia dapatkan dari keluarganya hanyalah harta. Sejak kecil ia jarang bahkan tidak pernah mendapatkan kasih sayang dari orang tuanya karna mereka yang terlalu sibuk dengan bisnis hingga membuat Alexa menjadi semena mena. Kakak pertamanya Lidya Sekar Sari kini sedang melanjutkan kuliah S2 nya diluar negeri sedangkan kakaknya yang kedua Angie Bagas Putra kini sedang berkuliah di Universitas yang ada dikotanya. Didalam keluarganya dia hanya dekat dengan kakaknya Angie, apapun yang terjadi Angie lah yang selalu ada untuknya. Ia tak pernah peduli dengan orang tuanya yang sangat tergila gila dengan bisnis hingga kini Alexa tumbuh menjadi gadis bebas dengan fasilitas yang selalu ia dapatkan dengan mudah. Hingga suatu hari ada hal ganjil yang tak pernah ada dalam benaknya, Alexa menjadi gadis yang emosional dan bersamaan dengan itu ia mendapatkan kekuatan sebagai tanda bahwa ia adalah pewaris pusaka milik leluhurnya yang sama sekali tak ia ketahui. Bahkan ia tak mengenal leluhur leluhur dari keluarganya itu. Dengan munculnya kabar itu membuat para musuh ingin mendapatkan pusaka sakti itu, mereka berusaha mencelakai bahkan ingin membunuh Alexa. Ia benar benar tak mengerti mengapa keluarganya menyembunyikan semua itu darinya. Kenapa keluarga Alexa menyembunyikan masa lalu mereka darinya? akankah Alexa bisa melewati masa masa yang menimpanya saat ini? apakah Alexa benar benar menerima pusaka itu sebagai penerus kesatria terhebat dengan mulai menekuni segala ilmu bela diri tingkat tinggi agar bisa menggunakan kekuatan itu dengan baik? dan bisakah Alexa melawan para musuh yang berusaha merebut pusaka itu darinya?

khofifah25 · 奇幻言情
分數不夠
4 Chs

Dasar Resek

Motor Alexa baru saja hendak melewati gerbang rumahnya. Ketika Alexa melihat beberapa motor yang ia kenal terparkir rapi dihalaman depan rumahnya, Alexa langsung memutar arah.

"Eits.. mau kemana? baru juga dateng. Belom masuk rumah udah main pergi aja." katanya sambil menghalangi Alexa yang hendak pergi lagi.

seseorang yang selalu Alexa hindari ketika teman teman kakaknya sedang bermain dirumah tiba tiba muncul dihadapannya. Ia tak menyangka kedatangannya sudah ditunggu di pos jaga.

"minggir.." bentak Alexa

"Lu kenapa sih sensi banget kalo sama gue."

"Minggir.."

"Sa,jangan gitulah.. masa ada tamu lu malah kabur kek gini."kata Angie yang berjalan mendekatinya.

"Kakak ngapain bawa dia kesini sih.. bikin orang darah tinggi aja." sungut Alexa.

"Ya kan dia temen kakak."

Alexa mendengus kesal lalu melajukan motornya menuju garasi.

"Lu sih.. baru juga dateng udah bikin resek aja lu." kata Angie sambil mendorong bahu orang yang tersenyum puas disebelahnya lalu berjalan meninggalkannya menuju rumah.

"Gua udah dari tadi disinilah." kata Andre berjalan menyusul Angie

"Terus ngapain gak masuk?" sahut Angie sambil tetap berjalan

"Sengaja.. nungguin adik lu pulang."

"Dasar resek."

Andre hanya tertawa menanggapi.

*****

Alexa melempar tasnya ke sofa yang ada dikamarnya lalu membanting tubuhnya keatas kasur empuk.

" Kenapa gua bisa lupa kalo hari ini kakak lagi ngundang temen temennya kumpul dirumah." Gerutu Alexa sambil melepas sepatunya dengan kaki tanpa bangkit dari tidurnya.

Ia menghembuskan nafasnya perlahan, hari ini ia merasa sangat lelah, tanpa waktu lama ia sudah tertidur tanpa sempat mengganti pakaian dan membenarkan posisi tidurnya. Ia tak peduli dengan keramaian teman teman kakaknya yang ada dibawah. Yang ia butuhkan saat ini adalah tidur untuk melepas lelah. Ia juga tak ingin melihat teman kakaknya yang selalu usil padanya setiap kali dia bermain kerumah ataupun tak sengaja bertemu dijalan. Melihatnya saja membuat Alexa selalu emosi karena keusilannya. Ia berharap ketika sore nanti mereka semua sudah pulang.