17. Chunin 4 (Selamat)

Naruto

Uchiha Sasuke

Rurin

Jounin Konoha

®©®

- - - - - -

- - - - -

- - - -

- - -

- -

-

Naruto menuju ke kuil

Naruto yang telah mengalahkan 2 anggota Akatsuki lantas akan pergi menuju ke tempat sasuke dan rin.

Sebelum Naruto berangkat ia mendapatkan sebuah ide yaitu mengumpulkan gulungan yang dimiliki oleh orang yang dibunuhnya.

Naruto menyusuri tempatnya bertarung, alhasil ia menemukan 3 gulungan bumi.

'Haha sungguh beruntung, sesuai dengan gulungan langit ku' ucap naruto sendiri.

Kenapa bisa 3,bukannya seharusnya 2 saja. Jawabannya karena saat mencoba melarikan diri Konan tanpa sadar menjatuhkan gulungannya.

Sasuke dan Rin pov.

'Sasuke ayo lebih cepat lagi, kita tak boleh menyianyikan waktu, kita harus segera melapor ke Jounin di kuil' ucap Rin dengan nada khawatir.

'Iya Rin aku akan mempercepat langkah ku' balas sasuke yang tak kalah cemas.

Mengapa mereka cemas? Ternyata cakra kyubi yang menyelimuti Rin dan Sasuke telah menghilang, mereka berpendapat bahwa Naruto telah dikalahkan.

Rin dan Sasuke segera menaikan kecepatan.

7 menit

Sasuke dan Rin telah sampai di kuil, namun di situ tidak ada seseorang pun, mereka mencoba berteriak namun tak ada yang menyaut.

Kekawatiran Rin semakin menjadi.

'Bagaimana ini sasuke disini tidak ada orang sama sekali, apa Naruto telah dikalahkan?' tanya Rin kepada Sasuke.

'Tenang Rin jangan terlalu khawatir, Naruto adalah orang yang kuat' ucap Sasuke meyakinkan Rin.

Sasuke lantas saja mengaktifkan dojutsu sharingannya, dia mencoba melacak apa ada seseorang disekitar.

Binggo...

Sasuke melihat cakra dari balik tembok, lantas Sasuke menghancurkan tembak tersebut dengan chidorinya.

Tembok yang kokoh sekarang telah rubuh akibat jutsu tersebut, dan nampaklah Yamato sensei.

'Hi. Halo' ucap Yamato sensei seolah Tanpa dosa.

Sasuke dan Rin lantas saja langsung senang melihat senseinya, kemudian Sasuke menceritakan apa yang terjadi dengan Naruto.

'Bagaimana ciri ciri orang yang menyerang mu Sasuke?' tanya Yamato.

Sasuke lantas menjawab bahwa seseorang itu adalah seseorang dengan jubah hitam serta ada gambar awan merah.

Yamato yang mendengar itu sungguh terkejut, ia bahakan tak meria bahwa Akatsuki akan menyerang desa ini.

Yamato yang tak ingin kehilangan anak didiknya langsung saja berkomunikasi dengan jounin pembimbing lain untuk meminta bantuan.

'Sasuke, Rin, kalian tunggulah di sini, aku akan memberikan tempat pertarungan Naruto bersama dengan jounin lain' ucap Yamato sensei.

'Apa aku boleh ikut sensei, aku sungguh khawatir dengan keadaan Naruto' ucap Rin.

'Tidak boleh itu akan terlalu berbahaya dan dirimu hanya akan menghambat pergerakan jounin' balas Yamato sensei.

'Tenang sensei kami ini sudah bisa shinsuin, bahakan jutsu kami sudah setara dengan chunin, jadi tak perlu ragu untuk mebawa kami sensei, aku sangat memohon sensei, aku berjanji jika keadaan semakin runyam saat disana aku akan menjauh' ucap Sasuke menawar kepada Yamato sensei.

'Sejak kapan kalian bisa shinsuin, bukannya itu termasuk jutsu yang lumayan sulit, tapi tak apa lah namun janji mu itu harus kau tepati ya jika terjadi sesuatu' ucap Yamato sensei.

Sasuke dan Rin yang mendapat izin dari sensei sungguh senang sekarang kekhawatiran mereka telah sedikit hilang.

Kelompok dengan 7 Jounin dan Sasuke serta Rin telah menuju ke lokasi Naruto.

Whustt

Suara kaki yang melompati pohon pohon dengan cepat dengan jutsu shinsuinnya.

Tak sampai 30 menit kelompok mereka telah sampai di lokasi pertarungan.

Terlihatlah hutan yang telah gundul dengan radius yang sangat besar.

Tanah yang sudah tidak rata lagi, dan nampak cekungan tanah yang diakibatkan oleh pukulan Naruto ke Rats, namun mereka belum tau akan hal itu.

Yang mereka lihat hanyalah sebuah sisa seperti racun (jutsu poison Naruto ) yang berada di samping cekungan tersebut.

Salah satu jounin mencoba mengambil sempel dengan cara memasukan racun tersebut kedalam kantong dengan berhati hati,namun belum sempat di tutup kantong tersebut telah berlubang akibat cairan racun tersebut.

Terpaksa sang jounin tersebut menggunakan fuin inventorynya untuk menyimpan cairan racin tersebut. Yang akan ia teliti selanjutnya.

'Yamato apa benar ini adalah kekuatan dari Akatsuki, radius kekacauan ini sungguh besar dengan panjang hampir 2 km dan lebar 200 m' tanya salah satu jounin ke Yamato sensei.

Yamato tak bisa menjawab apa itu adalah akibat dari kekuatan Akatsuki atau bukan. Yang ia pikirkan sekarang adalah mencari Naruto.

Rin Sasuke juga tengah mencari Naruto dengan meneriakan naman Naruto ke sembarang arah.

'Naruto, Naruto dimana dirimu?' teriak Sasuke dan Rin.

Naruto dari kejauhan mendengar suara Sasuke dan Rin saat dirinya memungut gulungan ninja.

Naruto lantas saja menuju kearah sumber suara. Karena ia ingin segera menemui Sasuke dan Rin.

Naruto akhirnya menampakan dirinya di depan Mereka berdua. Tanpa aba aba Sasuke dan Rin memeluk Naruto dengan sangat erat.

'Naruto baka!!' ucap Rin saat di dekapan Naruto.

'Untung kau tidak mati rival ku, hahaha' ucap Sasuke.

Naruto yang mendengar ucapan sasuke barusan langsung saja menjitak kepala Sasuke.

'Sungguh kau tidak hormat kepada ku wahai anak muda' ucap Naruto sok berwibawa.

Skipp

"...."

"_-_"

Jounin place

'Naruto apa kau yang melakukan ini atau Akatsuki yang melakukan ini?' tanya seorang jounin kepada Naruto.

'Tentu saja itu adalah mereka, aku kan baru tingkat genin paman cuma yang aku bisa hanya menghindar' bohong Naruto,namun masuk akal juga.

'Lalu bagaiman caramu selamat oleh serangan yang sebesar ini Naruto?' tanya jounin itu lagi.

Namun untuk pertanyaan ini Naruto tak bisa menjawabnya. Naruto memilih diam dan mengalihkan pasangannya ke sembarang arah.

'Sudah paman jangan kau tanya lagi ke Naruto, yang penting dia sudah kembali kepada kami' ucap Rin.

Sang jounin aga kecewa dengan sikap Naruto, namun karena dirinya berada di tengah ujian ia tak boleh memasuki area sembarangan.

'Sudah tak apa, sekarang lebih baik kita kembali teman' ucap Yamato sensei menyuruh temannya kembali, namun sebelum kembalu Yamato sensei memberikan kode jika telah selesai nanti Naruto harus menjelaskan apa yang terjadi kepadanya.

Jounin kembali ke kuil

Naruto lantas meminta timnya untuk berkumpul di tempat lain, sebuah tempat yang dirasa cukup aman dari serangan tim lain.

Sasuke dan Rin menyetujui itu, Naruto menyarankan agar tim mereka untuk istirahat dahulu.

1 jam mencari tempat istirahat

Terlihatlah Naruto yang menggunakan jutsu mokutonnya untuk membuat sebuah gubuk kecil di belakang pohon besar.

Rin yang baru pertama kali melihat Naruto mengeluarkan jutsu mokuton lantas saja kagum dengan kehebatan Naruto.

Naruto yang merasa dikagumi bertingkah sok, Sasuke yang melihat itu ingin sekali menampol pipi Naruto dengan balok kayu tajam.

'Kita akan menginap disini satu hari lagi, aku perlu memulihkan cakraku yang telah terkuras saat menghadapi tim Akatsuki itu' ucap Naruto kepada Sasuke dan Rin.

Sasuke dan Rin tentu tidak keberatan dengan perkataan Naruto, mereka berdua lantas mencari kayu bakar untuk perapian.

Mereka berani membuat api karena merka rasa itu daerah yang telah di lewati peserta lain, jadi peserta lain mungkin sudah tidak berada disana.

Setalah mereka sampai kembali di gubuk kayu tersebut Naruto memberitahukan bahwa dirinya telah mendapat gulungan yang sepasang dengan milik mereka.

Sasuke dan Rin nampak semakin bahagia, mereka sungguh bersyukur mempunyai teman seperti Naruto, dia rela berbagi dengan temannya, memiliki hati yang baik.

Skip..

Tim 7 pov.

Sekarang menma sedang menghadapi seseorang dari tim suna namun bukan tim gara, menma dan timmya telah bertarung 2 kali namun gulungan yang mereka dapatkan selalu sama dan ini adalah pertarungan ke 3 nya.

Hiro menyusun strategi dengan cara akan menjebak mereka kedalam jebakan senar ninja. Namun musuh sepertinya tidak terpancing dengan itu.

Menma masih mencoba mencari celah dimana ia dapat menyerang, ia sudah kelelahan namun ia tak boleh menyerah karena ia adalah kunci kemenangan dalam timnya.

'Sakura gunakan tinjumu saat aku mencoba menyerang mereka, dan Hiro jika musuh mencoba menghindar dari serangan Sakura segara gunakan jutsu anginmu untuk menggerakan musuh dalam area pukulan Sakura' ucap Menma.

Dimulailah strategi Menma, dirinya mencoba menyerang seseorang yang berada di nomor dua namun ia langsung merubah arahnya menuju no 1, rasengan!! , no 1 mencoba menghindari jutsu tersebut.

'Sakura sekarang!!' ucap Menma, Sakura langsung melancarkan tinju bajanya dengan sangat keras hingga ninja suna tersebut terlempar bahakan hingga beberapa puluh meter.

Namun anehnya ninja no 1 itu dapat pulih kembali, dan lebih anehnya mukanya hilang atau telah di curi, temannya dua orang yang melihat itu sungguh terkejut.

Ternyata ninja no 1 itu adalah orochimaru yang menyamar, lantas orochimaru langsung menyarang dua orang teman ninja yang telah ia curi mukanya tersebut.

Cret, cret

Suara tubuh dua ninja suna yang bagian tubuhnya telah terpotong oleh katana yang dikeluarkan orochimaru dari dalam mulutnya.

Sakura yang melihat itu langsung muntah lagi, Hiro pun juga sama ia sungguh mual ketika orochimaru mengeluarkan katana dari dalam mulutnya.

Menma yang masih belum mengenal orochimaru lantas saja melancarkan serangan untuk membunuhnya. Tentu orochimaru dapat dengan mudah menghindarinya.

Saat serangan terakhir, orochimaru menanamkan segel kutukan ke leher Menma, saat Orochimaru memggigit leher Menma , Menma sempat menebas leher orochimaru dan leher itu terpotong namun dapat tumbuh lagi dengan kepala baru.

Menma yang mendapat segel kutukan, langsung saja merasa kesakitan di sekujur tubuhnya, serasa juga Kyubi dalam dirinya bergejolak.

Orochimaru yang berhasil menanamkan segel kutukan segara menghilang masuk kedalam pohon.

Melihat Menma yang kesakitan Hiro dan Sakura menghampirinya, mereka tidak tau harus berbuat apa, mereka takut terjadi apa apa dengan Menma.

5 menit

Menma semakin meraung raung, Hiro tak punya kepitusan lain selain membuat Menma pingsan, Hiro pun memukul tengkuk Menma dan alhasil Menma pingsan dalam pelukan Hiro.

Sepertinya mereka bertiga akan memulihkan diri dulu serta menunggu Menma siuman.

Skip

Tim 8 pov.

Hinata, Shino, dan Kiba sekarang langsung menuju ke kuil pusat karena timnya telah mendapatkan gulungan yang merka cari dengan mengalahkan tim dari kumogakure dengan sangat telak.

Tim 10 pov.

Trio tim Shikamaru, Chouji, Ino telah sampai di kuil utama, walau baru 2 hari namun mereka juga telah mendapatkan gulungan yang sepasang dengan miliknya.

Tim 9 pov.

Tim milik Neji ini masih menunggu tim yang lemah lewat, jadi mereka masih menunggu di dekat kuil untuk mendapat gulungan yang sepasang dengan miliknya.

Tim suna pov.

Sudah banyak tim yang merka bantai, tak kurang dari 5 tim telah di bantai oleh mereka, bukan mereka namun hanya gara seorang yang telah membantai mereka dengan sangat sadis.

Gulungan yang mereka dapat sebenarnya telah memiliki sepasang, namun Gara yang masih gila membunuh memutuskan untuk kembali memcari mangsa untuk ibunya(sukaku).

Akatsuki pov.

'Maafkan aku pain, aku telah gagal melaksanakan tugas, Rats dan Kakuzu telah tewas karena anak itu' ucap Konan meminta maaf.

Pain yang mendengar itu sungguh sangat tak percaya bahkan sangat marah kepada Konan, ia memikirkan bagaimana bisa seorang anak kecil mampu mengalahkan Konan.

Konan menjawab bahwa Naruto adalah anak yang istimewa, ia juga mengatakan bahwa kehebatan Naruto ada di semua bidang ninja, serta dojutsu yang Naruto miliki.

Pain yang mendengar bahwa Naruto memiliki mata yang sama langsung memfokuskan pendengarannya.

'Ohh informasi yang bagus Konan, jadi kau ingin bertarung dengan ku ya Naruto' ucap Pain sendiri. (Naruto yang merasa sedang di bicarakan langsung bersin).

'Konan segaralah cari anggota baru, aku ingin segara melaksanakan misi itu.., namun aku juga ingin secepatnya membunuh Naruto' perintah Pain ke Konan.

Konan yang telah mendapat perintah langsung saja menjalankannya.

Sebelumnya Pain menyuruh Itachi dan Kisame untuk menangkap, jinchuriki ekor 7 sejak dua hari lalu.

Itachi dan Kisame pov.

Itachi dan Kisame sekarang tengah berjalan menuju ke markas dengan membawa jinchuriki, menandakan bahwa sang biju sudah kembali di amankan oleh organisasi Akatsuki lagi.

Keesokan harinya..

Tim 11 pov.

- - - - - - - - - - -

- - - - - - - - - -

- - - - - - - - -

- - - - - - - -

- - - - - - -

- - - - - -

- - - - -

- - - -

- - -

- -

To be continue...

Rate this story guys, ingat bintang itu gratis lho.

Next chapter : pertarungan 1 vs 1 di ujian chunin