Chapter 1 : Khawatir

Pil Refinery.... Apakah kalian pernah mendengarnya? Jika tidak maka akan ku beritahu....Dahulu kala sebuah wabah penyakit mematikan sedang melanda dunia.... Penyakit tersebut di kenal dengan Black Death....

Dimana orang-orang yang terkena penyakit ini Tubuhnya akan perlahan-lahan berubah menjadi hitam bahkan darah dari penderitaan tersebut akan berubah menjadi hitam sepenuhnya.... Jika seluruh tubuhnya telah berubah sepenuhnya menjadi hitam maka dapat di pastikan orang tersebut akan meninggal di saat itu juga...

Angka kematian meningkat dan populasi manusia pada waktu itu berkurang dengan sangat pesat dalam sekejap yang di sebabkan oleh penyakit tersebut.... Para manusia yang tersisa mulai berdoa meminta pertolongan kepada Tuhan... Tanpa seharipun terlewat mereka berdoa bersama, pagi, siang dan malam.... Tuhan mendengar doa mereka dan menganugrahkan sebuah kekuatan yang dapat menyembuhkan penyakit tersebut kepada seorang anak yang terpilih....

Kekuatan itu di sebut Pil Refinery.... Orang yang di anugerahkan kekuatan tersebut di sebut sebagai Pil Refiner... Yang di mana mereka menggunakan kekuatan tersebut untuk membuat sebuah pil yang dapat menyembuhkan penyakit Black Death.... Dengan pil tersebut orang-orang yang tersisa dapat terselamatkan.... Dan populasi manusia dapat terselamatkan....

Akan tetapi mereka tidak tahu kalau kekuatan tersebut mempunyai sebuah efek lain....

Penjelasannya sampai di sini saja.... Jadi itu adalah peran dari seorang Pil Refiner....

~~~~~~~

Jin...Jin....Jin!!!!! aku mohon buka matamu.... Jin....

Tit... Tit....Tit.... Tit....Bunyi alarm yang menunjukkan pukul 7 pagi....

Rosemary!!!! Hah... Hah.... Hah.....Ah.... (Mimpi itu lagi...Tapi...Kenapa kali ini terasa begitu nyata?)

(Ahh... Ughhhh....Kepalaku..... Terasa begitu sakit...)

Aku....Aku....Harus menenangkan diriku.... Pil... Pil...Aku harus meminumnya...

(Gluk) Hahhh.... (Mimpi ini semakin lama semakin sering ku alami.... Sebenernya apa maksud dari mimpi ini?? Seakan-akan seperti ingin memberitahuku sesuatu... Tapi apa????)

Sembari menenangkan pikiranku... Aku menatap pil yang ada di depanku....

Pil ini diberikan oleh Rose kepadaku.... Pil ini berbeda dari pil-pil penenang yang ku minum dulu...

Karena setelah meminumnya semua rasa sakit dan penyakit yang ku derita hilang setelah ku minum.....Pil ini berwarna biru laut dan memancarkan sinar yang sangat indah.... Seperti.. Sebuah.... Ah.... Apa yang aku pikirkan.. Kau tidak boleh berpikiran seperti ini kepada Rose Jin..... (Rose....) Kata Rose dulu aku pernah terjatuh dari tangga sampai membuatku jatuh tak sadarkan diri selama 3 hari... Dan ini membuat Rose menjadi sangat khawatir kepadaku.... Karena itu dia memberiku pil ini untuk di minum saat kepalaku terasa sakit ataupun tubuhku terasa lemas secara tiba-tiba....

(Rrrrrr) (Rrrrrr) bunyi panggilan dengan nama Rosemary.... Dari handphone Jin....

(Angkat) Halo??

"Jinn!!! Apa kau baik-baik saja Jin??"

Rose... Aku..... Baik-baik saja.... Tenangkanla dirimu dulu....

"Tidak!!! Kau tidak baik-baik saja Aku akan ke apartemen mu sekarang!!!"...

H-Hey!!!

(Tut.... Tut...Tut...)

Ahh...Hahhh....Dia benar-benar tidak mau mendengarkan ku sampai selesai.... memang sifatnya itu.....

(Tit... Tit... Tit) bunyi sandi pintu yang sedang di ketik....

Jin!!!!

(Rosemary berlari memasuki kamar Jin Dan mendapatkan wajah Jin yang terlihat pucat....Dia langsung berlari menuju Jin Dan memegang wajahnya lalu memeluknya)

(Menangis) Hiks....Hiks.....Jin bukankah kau sudah berjanji... Untuk tidak berbohong... Kepadaku??

(Hah... Dia ini benar2 sangat mengkhawatirkan ku.....) Sembari Mengelus kepala rosemary Jin berkata

Aku tidak berbohong kepadamu.... Lihat lah Aku .... Aku baik-baik saja kan? Aku hanya mengalami mimpi buruk tadi.... Apa kau percaya Rose?

Jin sangat tidak suka saat melihat Rosemary menangis di hadapannya.... Karena di mata Jin Rosemary adalah orang yang selalu ceria suka tersenyum, kuat dan tidak suka menangis....

Akan tetapi jin tidak pernah menyadari bahwa Rosemary hanya bisa menangis di hadapannya...

(Hiks... Hiks.. ) Aku percaya kepadamu.... Tapi...Aku mohon kepadamu saat kau seperti ini lagi, langsung telepon Aku.... Aku akan langsung datang ke apartemen mu meskipun aku tidak berada di apartemenku saat itu... Mengerti????

(Tersenyum) iya iya.... Aku Mengerti Rose..Dengar Rose...jangan khawatir aku baik2 saja... Lihat wajahku ini... Bukankah semakin lama semakin tampan?

Ahhh.... Jin... Bisa2 nya di saat seperti ini....

Hahaha... Lihat... Kau tersenyum bukan Rose... Sudah berhentilah menangis... Kau jelek saat menangis tau.... hahahaha

(memukul jin) ah kau ini....

Jin menyadari sesuatu dari Rosemary... Yaitu sikapnya telah berubah.....

Setelah beberapa saat... Akhirnya Rosemary melepaskan pelukannya.... Saat jin melihat wajah Rosemary... Jin baru menyadari Kalau wajah dan tubuh Rosemary semakin lama berubah menjadi sangat putih seperti pucat... Padahal dulu dia tidak seperti ini...

(Aneh.... Sebenarnya apa yang terjadi padamu belakangan ini Rose???)

Saat Jin sedang terdiam memandangi Rosemary...

Rosemary memagang pipi Jin... Dan mendorong Jin hingga tergeletak di tempat tidurnya..

Kini Jin berada di bawah Rosemary dalam posisi yang dapat menimbulkan kesalah pahaman jika terlihat oleh orang lain...

Jin terkejut... Dan seketika jantungnya berdebar kencang... Pipinya memerah seperti tomat..dengan cepat...

Ah... Apa yang kau...

Sshhh... Diam!! Pipimu memerah..... Dan Jantungmu tiba-tiba bedebar sangat kencang.... Apa kau baik-baik saja?? Karena tiba-tiba saja Kau bengong terus dari tadi... Saat ku panggil kau tidak menjawabku padahal Aku ada di depanmu....Kau membuat ku khawatir!!!

(Hahhh...Ternyata sifatnya yang tidak peka akan keadaan memang tidak berubah dari dulu..... Bisa-bisanya dia tidak memahami situasi seperti ini...)

Aku baik-baik saja.... Tapi....(Memegang pinggang Rosemary) Ngomong-ngomong kau datang ke kamarku memakai baju tidurmu yang pendek seperti ini.... Dan tiba-tiba mendorongku ke kasur..... Apa yang sedang kau pikirkan?? Apa kau tidak takut aku akan melakukan hal-hal buruk kepadamu?

Rosemary terdiam dan tidak panik sama sekali... Karena dia tahu kalau Jin sedang bermain-main dengannya dan dia malah menggoda Jin dengan memegang salah satu bagian sixpack perutnya.... Karena Jin tidur tidak memakai baju sama sekali dan hanya memakai celana saja....

(Tersenyum) Tidak!! Aku tidak takut sama sekali!!! Karena....

Rosemary sengaja mendekatkan wajahnya kepada Jin untuk menggodanya.....semakin lama semakin....mendekat....

Aku tahu kau tidak akan berani melakukannya kepadaku.... Kata Rosemary

Pipi Jin memerah dan tiba-tiba terasa panas...

(Ahhhhh...Ini membuatku menjadi gila!!)

Seketika dia berdiri dan membalikkan tubuhnya... Kini yang berada di bawah adalah Rosemary....

Kau yang memulainya!! Jangan salahkan Aku jika ini semua terjadi padamu!!

Rosemary masih terkejut dengan perbuatan Jin barusan....

Meskipun kita sudah sangat dekat dari kecil... Tapi Aku juga seorang pria!! Aku juga bisa berbuat apa-apa kepadamu.... Jangan lupa!!

Rosemary yang tadinya hanya ingin menggoda Jin balik... Malah kena batunya.... Pipinya memerah seperti tomat... Dia mencoba mendorong Jin namun, dia tak cukup kuat karena tenaga Jin lebih kuat darinya....

Jin perlahan mendekatkan wajahnya dan Rosemary menutup wajahnya dengan kedua tangannya...

Tetapi Jin memegang kedua tangan Rosemary dan mengangkat tangannya ke atas...Lalu mencium bagian leher Rosemary...

Cup... Cup

Ahh.... Jin....Jin.....Geli..... Hentikan.... Jin....Aku hanya...bercanda kepadamu!!!

Jin tidak mendengarkan perkataannya dan melanjutkan apa yang dia lakukan.... Dari leher ke bagian atas dada dan menuju ke bibir....

(Ahhh... Jin... Ada apa dengannya??? Apa yang ada di pikirannya??? Ah...Ini...membuatku gila...)

Jin memegang bagian paha Rosemary sambil menciumnya...

Ahh.... Jin....

Jin terus melanjutkan apa yang di perbuatnya...

Sampai dia meninggalkan bekas di bagian leher dan atas dada Rosemary... Setengah jam pun berlalu Rosemary akhirnya bisa mendorong Jin.... Meskipun tidak tahu kenapa... Rosemary berlari meninggalkan kamar Jin tanpa mengucap apapun dan kembali ke apartemennya...

(Ahhhhh... Apa yang telah kau lakukan Rosemary???) Kata nya kepada dirinya....

Jin hanya tersenyum melihat tingkah Rosemary yang sangat cute....

(Ahhh... Manis....Dari dulu wanginya sangatlah manis... Dan bibirnya.... sangatlah manis seperti permen)

Rose..... Seandainya kau tahu bagaimana perasaanku kepadamu.....

Rosemary berlari ke kamarnya lalu mengunci pintunya dan menutupi dirinya dengan selimut wajahnya masih merah seperti tomat....

(Ahhhh... Rosemary.... Seharusnya kau tidak melakukan ini kepadanya!!!! Aaaa Aku sangat malu.... Tapi kenapa kau bisa lupa kalau Jin adalah orang yang bisa menggoda mu balik dari dulu?? Bodoh!! Rosemary... Bodoh!!! Bagaimana aku menghadapinya nanti??)

Ahhhh.... Aku tidak tahu!!!!

Beberapa jam pun berlalu..... Rosemary masih belum beranjak dari tempat tidurnya... Dan tiba2 saja dari luar terdengar suara seseorang menekan kode pintu apartemen Rosemary.... Dan tak lama kemudian terdengar suara ketukan pintu kamar Rosemary...

(Huhh... Tidak... Mungkin!! Kenapa dia...)

Rose.... Dengar....Aku minta maaf atas perbuatanku tadi!! Ayo keluar... Aku membuatkan makanan favorit mu....

Rosemary tidak menjawab Jin sama sekali...

Kalau kau tidak keluar... Maka akan Aku habiskan makanan ini!!...

Rosemary tetap tidak menjawab Jin....

Tetapi tiba-tiba saja suasana sangatlah diam dan suara Jin tidak terdengar lagi.... Rosemary khawatir.... Lalu dia beranjak dari tempat tidurnya dan berjalan mendekati pintu... Dan benar saja di luar sangatlah sunyi

... Rosemary kembali teringat....

(Rose.... Aku.... Aku....S-Sudah... Tetaplah... Menjadi Rosemary yang ku....)

Ti... Tidak!!! Jin!!

Rosemary dengan cepat membuka pintu kamarnya karena khawatir...