Salsha senang, entah karena apa Salsha merasakannya. Jika didevinisikan lebih jelas mungkin saja seperti ini.
Aldi dan Salsha, keduanya benar-benar bukan tabiat orang yang akan mengatakan kejujuran pada seseorang yang sedang dia tuju untuk dimata-matai.
Hanya saja melihat dan mengingat kenapa Salsha merasa lega hanya sedikit sekali itu terkesan tidak banyak bicara namun dikedepankan.
"Salsha, tenangkan diri lo. Lo harusnya merasa lega, bukan terbebani seperti ini. Okey?" Bicara Salsha menyemangati dirinya sendiri untuk lebih baik lagi.
Salsha menghela nafasnya berat, berulang kali, dia merasa lega bukan main. Ada rasa sesak sedikit, tidak bisa dijelaskan, melainkan hanya bisa diam, tidak banyak bicara dalam satu hal yang lain atau bisa saja yang lainnya.
Salsha merebahkan tubuhnya di atas ranjangnya, matanya melihat ke arah langit-langit kamar dan lelahnya bukan main.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者