Vergil bangun seperti biasa dan segera mandi untuk mandi seperti biasa, pagi itu Madarame memasak sarapan seperti biasa. Dante vs Shadow untuk kamar mandi setiap pagi, sementara Creed dan Izumi madi terlebih dahulu di 2 kamar mandi yang berbeda. Takano memang bersiap yang terakhir, tetapi setelah insiden pingsan karena tidak sarapan Takano tidak pernah terlambat ke sekolah. Setiap Pagi Madarame menyiapkan sarapan untuk semua seperti biasa. Setelah sarapan Vergil dan semuanya bersekolah seperti biasa, mengikuti seperti pelajaran seperti biasa, dan bermain bersama teman-teman sekolah meeka. Vergil dan semua saudaranya sudah diperingati oleh Madarame agar tidak memberi tahu latihan yang mereka jalani setiap hari setelah sekolah, karena teknik latihan clan Uchiha Shadow dikenal sangat misterius dan tidak ada yang tahu apa saja yang diajarkan. Kegiatan yang sama selalu dilakukan oleh Vergil dan semua saudara-saudarinya, begitu datang sekolah segera makan siang dan bersiap untuk berlatih. Latihan pun dilakukan dan setiap bulan porsinya bertambah untuk masing-masing sesuai kemampuan tiap orang, dan Vergil mendapat beban yaitu mempelajari semua teknik pedang. Latihan berat tetap dilanjutkan setiap hari, dan tidak terasa 3 tahun sudah berlalu. "Baiklah Vergil....kakek akan menjadi lawanmu hari ini." kata Madarame, sambil memegang dua buah katana. Dalam waktu 3 tahun Vergil sudah berlatih membunuh orang lain, tetapi yang dibunuh adalah tawanan dengan hukuman mati. Kainaldia memang kerajaan yang cukup besar dan teknologi yang dipakai sangat maju dari kerajaan lain yang berada disekitarnya. Kerajaan lain disekitar Kainaldia masih masuk tahap Dark Age, karena itulah banyak mata-mata dari kerajaan lain mencoba menyusup ke Kainaldia demi mencuri teknologi yang ada di Kainaldia. Walaupun Kaninaldia sangat maju dalam hal teknologi dan ekonomi, tetapi kerajaan ini tidak mau menyerang kerajaan lain disekitar mereka. Kainaldia lebih membuka diri jika ada diplomasi yang saling menguntungkan, dari pada menyerang kerajaan lain. Tetapi Kainaldia juga waspada dengan semua kerajaan sekitarnya, takut jika ada penyusup dan itulah kenapa clan Uchiha Shadow Clan mendapat tempat special di Kainaldia Empire. Disaat vergil pertama kali membunuh mata-mata kerajaan lain yang dijatuhi hukuman mati, Vergil gemetar hebat dan tidak bisa bergerak, Madarame yang tahu langsung masuk ke area latihan dan memeluk Vergil yang tatapannya shock karena dia baru saja membunuh orang. Madarame mengatakan sangat wajar kalau kau gemetar dan kaget membunuh orang untuk pertama kali, tetapi setelah latihan vergil mulai tenang dan bahkan menikmati pertarungan melawan para mata-mata profesional yang tidak terbiasa dengan teknik bertarung clan Uchiha. 3 tahun Vergil dan semua saudaranya menunjukan perkembangan yang luar biasa, bahkan Aeka pun mulai berlatih teknik Footwork. Vergil memperlajari banyak teknik pedang yang memakai katana dan Fiendgodnya sudah mencapai puncak dari tahap Inisiate, tinggal menunggu kapan Vergil akan terlahir menjadi Xian Lifeform. Dalam waktu 3 tahun, Vergil sudah menguasai hampir semua Jutsu yang dimiliki clan termasuk 1 jutsu unggulan clan yaitu Great Fire Ball. "Sudah waktunya kalian masuk ke ujian Genin." kata Madarame sambil melihat semua cucunya. yang baru saja selesai latihan, "Kebetulan besok hari sabtu dan kalian libur kan? kalau kalian lulus ujian Genin, kakek akan bawa kalian ke HQ dari clan Uchiha Shadow. Sebetulnya ujiannya sangat mudah tetapi tergantung kalian untuk mengeksekusinya, baiklah latihan hari ini selesai." lanjut Madarame. Vergil dan semua yang berlatih langsung membubarkan diri, dan Vergil sendiri segera mengambil minum dan berbincang santai dengan semua sepupunya seperti biasa. Madarame selalu membuat Shadow Clone untuk berbelanja bahan makan malam sementara dirinya sendiri selalu berada di perpustakaan. Dalam 3 tahun, Madarame sudah memberi kabar bahwa tidak hanya Vergil hingga Shadow saja yang berhasil menjadi Fiendgod, tetapi semua putra dan putrinya dan 1500 Chunin clan yang punya rasa petualangan yang besar. Setelah mengobrol santai dengan semua sepupunya, rutinitas kembali seperti semula. Vergil segera mandi sore terlebih dahulu, karena Vergil tahu setiap hari selama 3 tahun Dante vs Shadow untuk mandi pagi dan sore. Memang sore itu seperti biasanya, tetapi semua sedikit tegang karena ujian tetapi tetap ramai seperti biasa. Vergil bersantai sebelum bisa tidur malam, dan sedikit rasa kesal. Madarame melihat rasa kesal diwajah Vergil, mulai mendekati dan duduk disamping Vergil. "Ada apa Vergil? Kakek tahu ada sesuatu dipikiranmu tapi tidak bisa keluar." kata Madarame, "Ayah apa akan pulang kakek?" tanya Vergil, "Tentu dia akan pulang, tetapi dia perlu waktu." jawab Madarame, "perlu waktu apa lagi? sudah 4 tahun semenjak dia pergi, apa dia sudah lupa dengan kami semua?" tanya Vergil dengan kesal, "Sebetulnya dia justru sedang menyiapkan hadiah untuk kalian semua, hanya saja materialnya yang susah." kata Madarame, "Kakek selalu menulis surat kepada ayahmu dan memberi tahu perkembangan kalian tiap bulan baik latihan maupun akademi." kata Madarame sambil tersenyum, "Benarkah?" tanya Vergil, "Benar, dan dia bangga kepada kalian semua, hanya saja saat ini dia menyiapkan sesuatu yang kalian butuhkan. Sudah malam, segeralah tidur." kata Madarame. Vergil segera tidur, sementara Madarame ke ruang kerjanya. Madarame duduk dan melakukan rekap mission bagi anggota lain, memang Madarame lebih suka melakukannya pada malam hari disaat semua cucunya sudah tertidur pulas. Madarame menulis 5 sebuah surat dengan enkripsi khusus dengan 5 burung hantu khusus.
Keesokan harinya Vergil bangun awal seperti biasa, dan segera bergegas masuk ke kamar mandi dengan membawa pakaian yang cukup bagus. Hari ini Vergil dan semua saudaranya akan menjalani test Genin, dan Madarame seperti biasa menyiapkan sarapan. Sarapan kali ini adalah Tonkotsu Ramen special buatannya sendiri, karena menurut tradisi clan Uchiha Shadow bila sarapan Ramen di pagi hari adalah doa agar yang sarapan mendapat keberhasilan, berbeda kalau malam, makan malam Ramen adalah untuk awal yang baru besok hari. Pagi itu memang seperti biasa sekali, Dante vs Shadow untuk rebutan kamar mandi, Creed yang mandi di kamar mandi dekat dapur, sementara Izumi mandi di kamar mandi dekat ruang perpustakaan. Memang pagi biasa, pada hari sabtu ini adalah hari penentuan. Vergil dan dan semua saudara-saudarinya setelah sarapan segera bergegas menuju HQ dari clan Uchiha Shadow, butuh 10 menit bila naik mobil dan sang kakek sudah menyiapkan 1 buah mini bus agar semua cucunya bisa sampai dengan cepat. Perjalanan dari apartement menuju ke HQ clan Uchiha Shadow sekitar 20 menit, dan selama perjalanan Madarame bisa melihat wajah tegang pada semua cucunya, kecuali Aeka, karena dia tidak ikut dalam ujian. "Wah tegang sekali, siapkan Jutsu terbaik kalian dan Jutsu dasar clan Uchiha Shadow. Para Elder akan melihat seberapa layak kalian untuk bergabung dengan clan, kuncinya hanya 1 yaitu tenang dan konsentrasi. Menurut pengalaman kakek, banyak anggota yang memang berbakat dan bisa berhasil dalam test, tetapi karena gugup atau tegang menghadapi Shadow Master dan 5 Elder." kata Madarame. Madarame melihat semua cucunya mulai tenang dan tidak terasa mini bus sudah mendekati sebuah gedung yang cukup tinggi menjulang kelangit. Mini bus langsung berhenti di depan gedung tersebut, dan didepan pintu gedung tersebut terdapat lambang clan Uchiha Shadow. "Ayo semua segera turun, kita sudah sampai" kata Madarame sambil mengajak semua cucunya masuk ke gedung. Madarame segera berbicara ke resepsionis lalu melihat ke cucunya, "Sepertinya kalian sudah ditunggu, ikut kakek." kata Madarame menuju sebuah lorong di lantai dasar tersebut. "Kalian tunggu disini, kalian akan dipanggil bergantian. Tunjukan yang terbaik, kakek akan menyiapkan sesuatu" kata Madarame sambil meninggalkan mereka duduk diruang tunggu menunggu giliran melakukan test.