Number One!

"Kelompok bocah itu...."

Azazel merasa pelipisnya akan meledak karena kekacauan yang disebabkan oleh Mondaiji di atas sana!

Aku tahu mereka suka hal-hal yang menyenangkan, tapi ini sudah terlalu berlebihan!

"Ahaha....Mereka benar-benar. Um? Tunggu, suara ini...."

Roman tidak mengatakan omong kosong, karena yang lain juga mendengar sebuah suara seperti bass atau bahkan suara piano electric dari podium kelompok Sakura International Highshool.

Benar saja, entah sejak kapan di bagian atas podium, sudah ada sebuah panggung dengan alat musik band serta personelnya juga!

Salah satunya adalah Mantan Ketua dan Wakil Ketua OSIS, Otonashi Kaguya Raiden Ei yang bertindak senagai vokalis dan gitaris~

Kaguya melambaikan tangannya kepada siswa disekitar ketika berkata kepada Ei: "Baiklah, aku sudah lama ingin berada disini sejak tahun lalu, tapi karena pekerjaan OSIS aku tidak bisa. Sekarang akhirnya tercapai!"

"Aku tahu, aku tahu, jangan banyak bicara, ayo mulai." kata Ei dengan senyum masam.

Kaguya mengangguk, mendekatkan bibirnya ke mic dan berkata: "Saa....kalau begitu ayo mulai, sambut kouhai cantik kami, one, two...one, two, three go!"

Bam!

Letusan kecil seperti api keluar disekitar panggung, dan anggota band langsung mulai memainkan sebuah alunan musik remix yang bercampur antara genre pop dan rock.

Itu membuat wajah siswa dari sekolah lain menjadi jelek, sementara itu, para siswa dari Sakura International Highshool terlihat menikmati lagu ini.

Terutama ketika memasuki ritme gitar yang pendek dan singkat tapi memberitahu semuanya bahwa lirik akan dinyanyikan.

"SO Baby!, Now you feel like number one...

Shining bright for everyone....

Living out your fantasy, "ouuhhh" ..

Brightest star there's ever bee....nnn...."

Duet antara suara yang kuat dari Kaguya dan tambahan seperti patahan dari Ei membuat lagu sangat membakar di benak semua orang!

Terutama para anak muda, mereka benar-benar terbakar!

Hatsune Miku berdiri dari kursinya dan tersenyum gembira: "Ini adalah ost utama dari Sakura International Highshool! Wowww, ini versi baru....apakah ini remix? Lebih enak didengar yang ini dari yang asli!"

Roman merasa aneh, "Apakah begitu? Aku hanya tahu bahwa lagu ini sangat menyindir sekolah lain loh~~"

Mengabaikan komentator, nyanyian yang kuat terus mendominasi lingkungan, dan ini secara pasti menghina sekolah lain, karena mereka tahu judul lagu ini....

[Number One V. Remix] – Bleach !!!

Azazel mengelus dagunya dan tertawa nakal: "Nyanyian ini memang bentuk provokasi dari Sakura HS. Tapi siapa sangka ini akan dibawakan oleh mantan Ketua OSIS Sakura International Highshool, Otonashi Kaguya."

"Iyaaahhh, Kaguya yang mengenakan pakaian agak berani itu benar-benar menunjukkan kepenuhan yang akan membuat iri wanita seusianya."

Plak! Plak!

Hatsune Miku memegang kertas kipas dan tetap tersenyum bahkan ketika dia sudah memukul Azazel.

Kaguya sendiri terus bernyayi dibawah sorot mata banyak orang, dia menikmati ini~

"If, you wanna see some action...

Gotta be the center of! "attraction"!,

Make sure that they got their eyes on you,

like the face that you see on every magazine..."

"Be the focus of attention...

Be the name that every "one! must! mention!"

Come out from the shadows, it's your time! 'cause tonight, is the night..for everyone to see..."

Kaguya menunjuk ke langit dan lirik lagu berkata: "IT'S NA...TURAL"

Di langit, semua orang bisa melihat empat titik putih yang terjun bebas!

Sangat sesuai dengan lirik yang dinyanyikan, jadilah pusat perhatian dan pastikan semua mata tertuju padamu.

Keempat Mondaiji ini memastikan bahwa nama mereka akan disorot...

Ini adalah waktunya untuk keluar sepenuhnya, waktu di bayangan sudah berakhir, ini adalah panggung paling bersinar bagi mereka!

Bang! Bang! Bang! Bang!

Empat remaja tampan itu mendarat keras di tanah, mereka tersenyum tanpa rasa takut kepada tiga sekolah lainnya sambil berpose khas superhero yang baru saja datang.

Yuuki kemudian menunjuk ke atas sembari Kaguya terus bernyayi:

"You know that this is where you gotta be, it must be your destiny..."

Kalimat itu membuat Aine dan Ana juga melompat, dan itu diikuti oleh Jeanne, kemudian Janne yang memegang Sakayanagi dalam pelukan putri.

Ini adalah hal yang natural.

Karena ini adalah sesuatu yang harus mereka nikmati sebagai nomer satu!

Hikigaya, Ryuen, Manabu dan Suzune adalah yang terakhir melompat. Karena mereka juga perlu memastikan jantung aman sebelum melakukan aksi ini.

Akhirnya semuanya melompat dibarengi nada suara Kaguya dan Ei yang terus menyanyikan ost Sakura International Highshool.

..... Meskipun Hikigaya harus ditendang oleh Ryuen untuk bisa melompat dengan epic.....

"Sensa...tional..."

"And, you, beliеve that, this is! what! you're! waited! for, and.... it's you! that! thеy all adore..."

Lagu disini sengaja diseret agar terlihat pas dengan pendaratan semua anggota.

Akhirnya tiga belas anggota inti spesial dari Sakura International Highshool berkumpul menjadi satu di tanah, dan pemandangan di langit akhirnya kembali ke keadaan semula.

Tapi semua perhatian masih tertuju pada anak-anak nakal ini yang suka mencari sensasi~

Dan kebetulan lagu sudah masuk ke tahap pengulangan, dimana Yuuki mengipasi api di tribun penonton untuk ikut bernyayi.

""""SO Baby!, Now you feel like number one...

Shining bright for everyone....

Living out your fantasy, "ouuhhh" ..

Brightest star there's ever bee....nnn...."""" xN

"Hahahahahaha.....!!!–––"

Izayoi memegang perutnya dan tertawa tanpa ragu dibawah alunan suara dari seluruh orang di stadion yang menyanyikan lagu ini.

Semua sekolah benar-benar kalah dalam hal pamer....

Tidak perlu tunjukan teknologi apapun untuk turnamen nanti, hanya perlu satu lagu dan itu membuat wajah semua pihak membiru jelek!~

Bahkan Saegusa Mayumi tidak terkecuali, karena dia paham, selama Mondaiji itu ada, susah untuk merebut nomer satu!

Rita yang melihat ini hanya menyipitkan matanya menawan dan tertawa menggoda: "Ini memang sesuai dengan Yuuki-sama yang saya kenal, benar bukan, Durandal-sama?"

"Ahh, dia benar-benar bersenang-senang."

Hal yang jarang terlihat akhirnya muncul di wajah Durandal.

Dia melihat sekeliling sembari mengingat apa yang Otto katakan sebelumnya kepada dirinya....

Otto: [Nah Durandal, antara kerja dan istirahat harus seimbang. Sekarang aku memerintahkanmu untuk beristirahat, ikuti Festival itu dan tirulah anak-anak nakal itu bermain]

Matanya tertutup, dimana dahi Durandal terlihat merikelskan dirinya.

Durandal: "Ya, ini bukan hal yang buruk...."

Ketika deru drum dan gitar terhenti bersamaan dengan suara kuat dari Kaguya, semua orang di tribun penonton umum bertepuk tangan, bahkan beberapa siswa dari sekolah lain dan para VIP bertepuk tangan.

Lagu adalah bahasa universal yang sesungguhnya!

Tapi pada saat ini, Yuuki terlihat melangkah maju sedikit, mengibaskan rambutnya sebelum akhirnya melebarkan kedua tangannya kesamping sambil tersenyum seperti anak yang polos.

Cerah dan hangat, namun....

Yuuki kemudian memberikan jempol....yang dibalik!

"Deklarasi! Semuanya yang ada disini adalah batu loncatan kami! Kursi nomer satu, tidak akan kami serahkan!"

"..." xN

Bukan hanya Yuuki yang tersenyum seperti itu, bahkan Bikou, Vali, Arthur, dan bahkan Manabu yang memiliki wajah lumpuh juga menunjukkan senyuman yang sama.

Alhasil....

BOOOOOOOOOOM!

"Bajingan! Apakah kau benar-benar berpikir semuanya ada di genggaman tanganmu ?!"

"Apa maksudmu menghina pangeran kami !!!!"

"Pangeran mata anjingmu! Aku lebih tampan darinya!"

"Huhu, hanya kau, mimpi! Ahhh, Tuan Yuuki! Tuan Arthur, menikahlah denganku!"

"Tidak! Denganku saja!"

"Bikou~ Sangat maskulin~~"

"Hey, logo pedang di tangan pria itu menunjukkan statusnya di Sakura HS....artinya, bukankah Ketua OSIS Sakura yang sekarang tampan?"

"Kalian wanita menyingkir! Ini masalah antara pria dan pria!"

"Sampah! Kami Royal Officer akan menang kali ini!"

"Haaaahhhhhh ?! First International Highshool kamilah yang akan menang!"

"Hahahaha! Buka mata, kami Sakura adalah nomer satu!"

"All-star kami..."

"Diam! Kelompok acak seperti kalian saja sudah termasuk keajaiban bisa masuk ke tim festival ini !!!" x3

...

.

.

.

....

Azazel langsung bersemangat, dia menginjak meja penyiaran dan berteriak: "OHHHHHHHHH! Ayo! Ya! Ya, betul sekali! Kipasi lagi! Bakar kompetisi ini lebih jauh lagi !!! Inilah yang kunantikan, Ayo, Ayo, saling pukul disini, lakukan yang terbaik untuk menjadi tontonan yang bisa aku nikmati, semuanya!"

Roman mengeluh dengan nada pahit: "Ugh, jika aku yang mengatakan itu, aku pasti tidak berani keluar selama festival....Perutku sakit..."

Hatsune: "Tampan! Keren! Cemerlang! Yuuki-sama sangat tampan! Arthur-sama yang dingin juga keren~ Ahh, Bikou juga terlihat gagah dengan pakaian yang menunjukkan ototnya....Oh benar, Azazel-sensei adalah ayah angkat Vali-san bukan? Apakah dia punya pacar?"

"Apa ?!" xN

Laki-laki acak di tribun Sakura yang berteriak menggunakan mic milik Kaguya: "Miku-chan !!!! Dibandingkan Mondaiji itu, menikahlah denganku !!!"

"Sialan Vali! Kembalikan Hatsune kami!"

"Panggil FFF! Ah, sial!, sial, sial, sial, sial! Pasukan FFF masih dirawat di rumah sakit karena hal kemarin!"

"Bohong ?! Bagaimana mereka yang lebih kuat dari sapi dan lebih tahan lama dari kuda bisa ditumbangkan hanya karena makanan anjing malam natal ?!"

"Itu karena mereka dikhianati dua kali oleh pemimpin mereka!"

" !!! .... Mungkinkah, ini semua adalah rencana Mondaiji kami selama ini ?!"

...

.

.

.

...

Efek lelucon Hatsune ternyata menjadi bumerang, tapi itu tidak masalah!

Anehnya, Vali terlihat sedikit diam. Dia menggosok bulu kuduknya yang berdiri ketika berbisik: "Kawan....firasatku sangat buruk...."

Bikou: "Haha, itu pasti Kakak Perempuan angkatmu yang sedang menatapmu....Hiihhh...."

Bikou secara tiba-tiba merasakan hal yang sama, bulu kuduknya berdiri tanpa tahu apa akibatnya.

Arthur dan Yuuki mendengus jijik pada keduanya. Dan Arthur dengan lebih jijik lagi menendang pantat Yuuki.

Dia berkata, "Jangan senang dulu, kau tahun lalu memprovokasi banyak gadis, habis kau tahun ini."

Yuuki: "..."

Remaja itu terdiam, dan tiba-tiba, dia bergabung dengan tim Vali dan Bikou karena merasakan bulu kuduknya berdiri~

Nah, yang pasti, pesta pembukaan Festival Bangsawan Sekolah.....

Kacau Balau!

Melihat kekacauan di sekitarnya, sudut mata Durandal berkedut tidak terkendali.

Rita menoleh kesamping sambil menutupi mulutnya karena menahan tawanya, tapi suara "Pff..." terkadang bocor keluar~~

Durandal dengan sedikit sedih berbisik: "Uuuuuu.....Sauna pelepas penatku sudah hilang...."