Apakah Membongkar Rahasia?

"Halo Durandal, bukankah kau terlalu serius memainkan permainan ini?"

Yuuki bertanya dengan polos kepada Durandal. Jika dia tidak menemukan gadis ini di perjalanan, dia pasti akan lupa karena keasyikan 'bermain' dengan teman-teman bajingannya.

Durandal juga berhenti berlari, dia mendongak melihat Yuuki yang berdiri di atas tiang lampu jalan, dia bingung.

Maksudku, bukankah ini memang marathon? Wajar jika dia sedikit serius kan? Adapun keanehan yang dilakukan Mondaiji tadi.....apakah itu aneh?

.....Hantu jika tidak aneh!

Hanya kau dan para Mondaiji yang berpikir seperti itu !!!

Bagaimanapun, Durandal juga memiliki....umm, sirkuit otak dan akal sehat yang aneh. Seperti, bukankah wajar untuk menghancurkan Honkai Beast Emperor Class hanya dengan satu pukul?

Karena itu Durandal mendapatkan dua julukan diantara para Valkyrie lainnya karena ini. Julukan pertama karena kekuatan supernya yang aneh, dia disebut 'Valkyrie Monster'. Julukan kedua karena kebodohan alaminya, dia disebut 'Golden Goose Durandal' ~

"Untuk apa kau berbasa-basi denganku, Hayama?"

"....Itu benar, kenapa ya?~" Yuuki juga merasa aneh, kenapa dia menanyakan sesuatu yang basi?

Bukannya dia memiliki hubungan yang dekat dengannya. Bahkan jika keduanya mengalami masa kesulitan bersama ketika di 'Sumeru' dan ketika melawan Herrscher of Death [L], hubungannya masih tidak sebaik dengan teman-teman wanita lainnya.

Bagaimanapun, Durandal terlalu kaku.

Sementara Yuuki melipat kedua tangannya di depan dadanya dan berpikir keras, Durandal tiba-tiba mengeluarkan pernyataan: "Apakah kau ingin menghalangi jalanku?"

Azazel: "AKHIRNYA KELUAR! SURAT TANTANGAN SUDAH KELUAR !!!!"

Roman: "Paman Azazel, jangan terlalu bersemangat! Bagaimana jika tekanan darahmu naik lagi dan kau tewas tiba...ouch! Aku, aku minta maaf!"

Azazel menendang Roman hingga terguling dari kursinya: "Berani kau mengutukku, bocah? Hoho, kau sudah berani....Apakah kau ingin pergi ke 'Gregory' denganku nanti malam?"

"Ka-Kau bercanda kan ?! Aku tidak mau masuk ke pusat penelitian aneh itu! Jangan pikir kau bisa membedah tubuhku dan memodifikasinya menjadi Robocop!"

Hatsune menenangkan keduanya, kemudian dengan senyuman kecut dia bertanya: "Ngomong-ngomong jika keduanya bertarung, siapa yang menang?"

Azazel dan Roman berpikir, yang lain juga melakukan hal yang sama. Tapi pada saat ini, pintu ruang komentator terbuka. Disana terlihat Otto yang tersenyum puas.

Dia tiba-tiba berkata, "Biarkan aku menjawabnya, namaku Otto Apocalypse. Uskup Agung dari Destiny, dan pemimpin para Valkyrie disini."

" !!! " xN

Banyak orang terkejut dengan ini. Bahkan bagi mereka yang sudah mengenal Otto di malam pesta kemarin, mereka juga terkejut.

Apa maksud Otto ini? Apakah dia sudah siap Go Public?

Sayangnya, mereka yang mengenal Otto tahu dengan jelas...bahwa selain ingin bersenang-senang, Otto pasti memikirkan sesuatu dibalik ini semua, dan ini pasti ada kaitannya dengan rencananya!

"Baiklah, baiklah, aku tidak peduli Destiny, Anti-Entropy atau World Serpent kalian pada saat ini. Lebih penting lagi, siapa yang akan menang diantara keduanya !!!" Azazel melambaikan tangannya dan terlihat sangat bersemangat mendengar jawabannya.

Bahkan Roman tidak bisa menahan bisikannya: "Kenapa kau sangat bersemangat? Mungkinkah kau sudah membuka taruhan lagi?"

"Tentu saja, kali ini secara online!" Azazel memberikan jempol diam, kemudian dengan wajah bermartabat bertanya: "Jadi siapa pemenangnya?"

Amber dibelakang Otto memberikan kursi kepadanya, dan dengan kaki disilangkan dengan anggun, Otto tersenyum ketika membeberkan fakta.

"Baiklah....mulai darimana yah. Awal mereka bertempur adalah di Siberia." Dengan tiga jari dia menghitungnya satu per satu: "Pemenangnya adalah Hayama Yuuki berdasarkan hasil....dimana dia berhasil melukai Durandal secara parah ketika memegang Abyys Flower yang memiliki kemampuan regenerasi super. Bahkan jika lengan putus, pemegang God Key ini bisa menyambungnya kembali."

" !!!!!!!! " xN

"Lalu hal kedua, dia menampar wajah Durandal menggunakan tiga Bom Fusi Honkai Nuklir.....Dan yang terakhir, Hayama berhasil mencuri Abyys Flower dari Durandal sambil melukainya parah hingga dia harus berbaring di kasur selama dua hari penuh!"

" !!!!!!!! " xN

Azazel bahkan merasa ini dilebih-lebihkan. Lupakan hal pertama dan ketiga, hal kedua itu.... Bagaimana bisa ada manusia yang masih selamat setelah dihancurkan oleh tiga bom nuklir, dan masih nuklir dengan efek Fusi Honkai ?!

Apakah itu masih manusia ???

Tapi Otto merasa itu normal. Dia kemudian menopang dagunya dan mengerutkan keningnya dengan serius.

"Pertempuran kedua mereka, itu sebenarnya bukan pertempuran, tapi lebih ke aksi pertunjukkan kekuatan di Alam Kuantum. Sebagai sesama pemegang God Key abnormal, hasilnya adalah imbang. Tapi...."

"Oke, Oke, stop! Biarkan otakku mencerna semua ini! Aku tidak tahu apakah itu asli atau palsu. Jadi diam dulu dan biarkan aku memikirkannya!" Roman mendobrak meja dan berteriak sambil mengelus pelipisnya yang berdenyut.

Otto mengangkat bahunya dan dengan polos berkata: "Itu kenyataan, percayalah padaku."

Tesla di kejauhan: "Percaya pada Dewa Honkai lebih baik daripada kau, Otto botak! Otto gila! Otto budak cinta !!"

Kembali ke medan kompetisi, Durandal sudah memegang White Flower dan menuding Yuuki dengan mata tak bergeming.

"Kenapa hanya White Flower? Kemana Black Abyss?"

"Oh itu, tidak perlu. Lagipula kau tidak serius kan?"

Yuuki memiringkan kepalanya dan mengangguk, dia menjentikkan jarinya dan bertanya: "Ya, kau benar. Jangan khawatir, aku tidak berniat melawanmu. Simpan saja itu, sebagai gantinya aku penasaran, kau ikut di kompetisi bagian apa saja?"

"Hm? Aku hanya mengikuti beberapa kompetisi di bagian olahraga, tapi aku pasti akan mengikuti "Kompetisi Pacuan Kuda Lintas Dunia", kurasa itu menyenangkan!" Durandal mengatakan itu sambil menyimpan tombak White Flower itu.

"Begitu, kalau begitu bersenang-senanglah~"

Remaja itu juga turun dan berjalan berdampingan dengan gadis itu sambil memegang kepala bagian belakangnya dengan kedua tangannya.

Perkembangan seperti ini mengecewakan banyak pihak, tapi ada beberapa orang yang masih bersemangat, seperti seorang pelayan cantik berperut hitam yang merekam semua ini dengan kameranya~

Senyuman hitam terbentuk di bibirnya, Rita akhirnya memiliki bukti hitam untuk menggoda dua orang ini~~

Kompetisi terus berlanjut dengan 'tenang', dan Yuuki serta Durandal akhirnya sampai di pos pertama yang sudah dipenuhi banyak peserta 'normal'

Yuuki: "Kemana saja bajingan itu pergi, apakah mereka tersesat?"

[Vali yang masih ada di laut: "Sial! Bikou, awas kau! Persiapkan pantatmu, akan kutusuk itu dengan Yeoui milikmu nanti di hotel !!!!"]

"Kenapa mereka terlihat berwajah pahit?" Durandal menunjuk kedepan, dimana para konsestan terlihat berwajah pahit.

Bahkan ada beberapa yang membuat ekspresi berlebihan seolah dunia sudah berakhir!

Yuuki mengedipkan matanya dan berjalan ke arah staf disana, "Apa tantangan kali ini?"

"Ohh, bukankah ini Tuan Hayama dan....Umm, Nona Bianca, ya, itu dia!" Staf perempuan disana melihat data di tablet dan tersenyum cerah menjelaskan: "Di pos pertama ini, untuk bisa mendapatkan sepeda motor gunungnya, para konsestan perlu untuk memimum obat ini dan berdiri di depan kamera untuk menjawab pertanyaan kami ~"

".....Aku mencium bau konspirasi." x2

Bahkan untuk Durandal, hal yang dikatakan oleh staf sangatlah aneh!

Ada kemungkinan bahwa beberapa konsestan sudah ditipu.

Pantas orang-orang ini terlihat berwajah pahit, seharusnya mereka mengatakan sesuatu seperti pembongkaran rahasia hitam mereka?

Apakah itu masih ada hubungannya dengan obat itu?

Roman dan Azazel menunjukkan seringai hitam yang membuat Hatsune Miku menyusut lebih kecil, keduanya benar-benar berperut hitam!

"Mungkinkah, obat kejujuran?" Otto bertanya dengan tertarik.

"Oh? Haha, apakah kau melihatnya? Ya, itu obat kejujuran yang baru dikembangkan olehku. Pemakaian itu sangat berguna untuk polisi di Dunia, tapi aku membawanya ke kompetisi ini karena itu menarik!"

Azazel tertawa terbahak-bahak dengan kedua tangannya berada di pinggangnya, hidungnya menembus ke langit dan berteriak: "Sekarang, siapapun yang meminum itu, rahasia hitam mereka akan diketahui diseluruh dunia !!!"

"Orang ini benar-benar sialan." xN

Pemikiran semua orang terhadap Azazel sekarang sangat sepihak~

Kembali ke pos pertama. Durandal terlihat mengelus dagunya dan akhirnya mengambil obat itu, lalu menelannya tanpa air sama sekali. Dia berjalan ke arah kamera, menunggu staf menanyakan sesuatu kepadanya.

Staf yang ada dibelakang kamera tersenyum sangat cerah dan kemudian menanyakan ini: "Kalau begitu Nona Bianca, saya akan menanyakan beberapa hal dalam satu kalimat kepada Anda."

"Katakan sesuatu mengenai dirimu, apa kesanmu pada Tuan Hayama dibelakang, dan keluarkan rahasia yang paling Anda jaga!"

"Namaku Bianca, dengan nama kode Durandal, satu dari empat Valkyrie rank-S dari Destiny. Aku suka berolahraga agar otot-otot tubuhku tidak kaku, menyukai binatang kecil yang lucu, kucing adalah yang terbaik. Hal yang kubenci adalah ketika Rita diam-diam membodohiku untuk memakai pakaian yang girly atau bahkan melakukan cosplay."

Rita: " ....??? Durandal-sama, Anda memfitnah saya! Saya tidak pernah menipumu. Anda sendiri yang dengan polosnya memakai apapun yang saya siapkan!"

"Kesanku pada Hayama Yuuki...jenius, tapi narsis. Dia punya kemampuan yang sedikit membuatku iri, sejauh ini aku bahkan ragu apakah bisa mengalahkannya. Tapi dalam pertempuran hidup dan mati, aku bisa menyeretnya ke kematian jika perlu. Hal yang paling membuatku kesal dari Hayama adalah dia sering melihatku dengan tatapan aneh dan terlihat kalau dia sedikit waspada.....Oh benar, dia diam-diam memanfaatkanku ketika aku tertidur (ketika dia masuk ke dunia mimpi buatan SU)."

Jawaban ini membuat beberapa pria memandangnya jijik, dan para wanita fans Yuuki malah memandang Durand dengan tatapan seolah mereka sangat iri!

"Tunggu dulu! Kapan aku melihatmu dengan aneh? Dan apa maksudmu dengan hal itu ?! Aku hanya meminjamkan pahaku sebagai bantal ketika kau ditipu Suuu.....maksudku Merlin di Avalon !!!"

Yuuki yang merasa pamornya menurun segera menepuk dadanya bangga, "Menurutmu aku orang yang akan memanfaatkan perempuan dalam keadaan tertentu ?!"

Mereka yang mengenal Yuuki: "Kau memang seperti itu !!!"

Durandal terus menjawab pertanyaan terakhir: "Rahasiaku yang selalu aku jaga...tidak, apakah itu juga termasuk rahasia? Tapi itu memang selalu aku jaga....."

"Aku! Berani mengatakan ini, kalau aku pernah melihat Uskup Agung bermain dengan pakaian wanita dan kemudian memakainya di depan cermin!"

Tesla dan Yuuki: "Puff...."

Yuuki: "Sial! Otto, apakah kau masih suka memakai pakaian wanita ?! Mungkinkah karena Kallen dulu pernah memaksamu memakai itu, kau terinfeksi hingga saat ini ?!"

Pernyataan dari Durandal, dan penegasan dari Yuuki membuat banyak orang menatap Otto dengan pandangan aneh sekarang.

Apakah pria yang tampan, tenang, dan serius ini ternyata seorang bos yang suka berpakaian wanita ?!

"Ini hobi yang lebih parah dariku." Roman memberikan pandangan seolah Otto adalah seseorang dengan kasta tertinggi pada saat ini.

Sayangnya Otto masih tetap tenang. Haha, jangan bertanya, tebal tembok wajah Otto yang dilatih selama 500 tahun bahkan lebih keras dari tembok Cina !!!

Akhirnya sesi pertanyaan Durandal selesai, ketika dia sadar, dia mengerutkan keningnya tapi tidak mengatakan apapun selain menyerahkan satu pil ke Yuuki.

Yuuki menolaknya, "Obat seperti itu tidak akan berpengaruh. Tubuhku akan secara pasif menyaring zat-zat negatif yang membahayakanku dengan mengganti basis data tubuhku, dan menindih data fisikku dengan keadaan normalku."

".....Begitukah, Numerology milikmu memang Buggy."

Yuuki mengibaskan rambut depannya dan berteriak, "Tentu saja aku tidak takut dengan pertanyaanmu! Jadi ayo mulai, lakukan ini, apakah kau siap, pihak staff pos pertama !!!?––"

Staf: "Hoho, apakah kau menantangku, Tuan Hayama?"

Seolah api membakar di belakang kedua sosok ini! Tapi anehnya, kenapa keduanya berpose dengan aneh?

.....Apakah Virus Jojo menyebar ???

Staff menyeret tangannya kesamping dan dengan senyum lebar khas bajingan dia bertanya: "Pertanyaan pertama! Diantara teman Anda, siapa yang paling Anda percayai!"

"Vali! Arthur bisa, tapi tidak sebaik Vali. Pertanyaan mudah, ayo, lagi!"

"Pertanyaan kedua! Apakah benar di Vatlantis, hanya ada wanita saja, dan Tuan Hayama berniat membuka harem disana ?!"

Yuuki meludah, "Omong kosong! Dengan hari polos seperti malaikat, bagaimana bisa aku menjadi sosok seperti itu ?!"

Staf: "Dalam arti sempit?"

Yuuki: "Aku tidak mau, tapi mereka yang antusias!"

" TCH !!!! " xN

Wajah staf pria itu menghitam karena iri, tapi senyuman sakit terbentuk ketika dia berteriak:

"Lalu pertanyaan terakhir! Jawablah, Tuan Hayama jika kau memang punya bola besi.....Siapa yang paling Anda cintai diantara para wanita disekitar Anda ?!"

"...."

Yuuki terdiam, meletakkan telapak tangannya di wajahnya, kemudian tertawa jahat dengan terbahak-bahak.

"Ahahaha....Hahahahahaha !!!!!! Telat, sudah telat! Pertanyaan ini, jika itu aku dua hari yang lalu pasti akan susah kujawab, tapi...kukuku....Kuahahahahahaha... Dengarkan jawabanku!"

Yuuki menjadi pusat perhatian, terutama bagi mereka yang memiliki "rasa" terhadap remaja itu. Mereka gugup menantikan, siapa yang paling dia cintai ???

Ditambah, esensi umat manusia adalah gosip! Jadi jelas ada banyak orang yang mengangkat telinganya tinggi-tinggi untuk mendengar jawabannya~

Yuuki: "Wanita yang paling aku cintai...Itu tentu saja adalah Arc !!!!!"

Booooooooooooom!

"Hm Hm~" Arcueid di kerumunan penonton umum membusungkan dada kecilnya dan bersenandung polos: "Tentu saja, aku adalah putri Ayah yang paling cantik dan imut!"

Jarvis dan juga Yuvia mengangguk tanda penegasan. Karena mereka setuju dengan pernyataan ini.

Tapi bagi yang lain.....

Otto melebarkan matanya, "Aku mendengarnya dengan benar? Orang ini berani mengatakannya? Siapa Arc ini? Hayama Yuuki, melihat keberanian dan bola besimu, aku Otto Apocalypse mengakuimu sebagai yang terkuat!"

Hatsune: "Wow! Apakah Arc ini....adalah posisi Rumah Utama di Harem Yuuki-sama?"

Azazel: "Mungkin! Dia mengatakan dengan.....Oi bajingan! Bagaimana dengan Ratu Vatlantis ?! Sial, sial, sial! Jika gadis itu cemburu, bukankah Bumi yang akan mendapatkan imbasnya ???"

Roman memegang kepalanya ketakutan ketika dia melihat zat hitam (ilusi) sudah menutupi seluruh stadion sekarang....

Roman: "Perang akan dimulai. Oooooo.....Mery-chan, bantu aku.....~~~~"