Dokter kecantikan itu tersenyum sambil membersihkan tangannya menggunakan hands sanitizer "Ya tinggal beberapa perawat lagi. Sebaiknya Nona istirahat dulu. Saya mau keluar sebentar".
Lia mengerutkan kening karena sudah mulai merasa bosan "Argh..capek sekali. Lebih enaknya jadi wanita biasa-biasa tidak perlu mempercantik diri dan tidak perlu repot-repot menghabiskan biaya hanya untuk perawatan" Gumam Lia.
Ruang tunggu.
Ny Nima Ria menunggu Lia dengan Santai, karena ini semua keinginannya. Ny Nima Ria sangat bahagia karena dirinya bisa membawa putrinya ke salon "Sebentar lagi Lia pasti akan terlihat lebih cantik. Pasti Marvin semakin tergila-gila sama Lia. Aduh aku tidak sabar mendengarkan respon dari Marvin" Gumam Ny Nima Ria.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者