Sebelum Mati Menjauhlah Sedikit Dariku!

Saat ini Chen Chen bersikap seperti seorang pahlawan yang akan menyelamatkan putri yang cantik.

Ia menghela napas dan meraba luka yang ada di punggungnya, ia pun melihat tangannya yang terdapat darah akibat luka yang ada dipunggungnya.

Ekspresi wajah Chen Chen tampak kesakitan, tapi ia mencoba untuk menyembunyikannya, "Nona Yin, sudah malam begini kamu pulang saja dulu, aku takut nanti kamu kalau makin malam baru pulang, kamu akan bertemu dengan hewan buas di tengah gunung… Kamu tidak usah pedulikan aku, aku tidak sakit kok!"

Yin Wushuang melihat langit dan menganggukkan kepalanya, "Iya, Pangeran Chen memang sangat baik sekali."

Setelah Yin Wushuang membalikkan badannya dan pergi tanpa berpikir apa-apa.

Sebenarnya luka ChenChen tidak parah, ia hanya tertabrak saja.

Di tengah gunung juga tidak ada hewan buas.

Chen Chen hanya diam melihat respon Yin Wushuang padanya.

Pergi begitu saja?

Lalu ia pun mengikuti Yin Wushuang dari belakang, ia berjalan sambil menahan rasa sakitnya, "Nona Yin... kamu nanti ke Pagoda Ling Long mau mengambil apa?"

Ia berkata seolah-olah tidak merasakan sakit karena luka di punggungnya, namun sebenarnya ia sedang menahan sakitnya.

Ia lupa kasih tahu Yin Wushuang secara langsung bahwa luka yang ada di punggungnya itu terjadi hanya karena berusaha menyelamatkan Yin Wushuang, sehingga ia pun merasa bahwa Yin Wushuang harus bertanggung jawab atas kesakitan yang ia rasakan!

Yin Wushuang tersenyum dan berkata, "Pangeran Chen, kamu sebetulnya sakit atau tidak?"

Sikapnya membuat Yin Wushuang tidak nyaman.

Apakah mungkin ia bodoh? Ia tidak mendengar suara sakitku? Pikir Chen Chen

Chen Chen terdiam kemudian menganggukkan kepalanya, "Sakit!"

Dalam benaknya ia ingin berkata pada Yin Wushuang, 'Yin Wushuang, aku sudah jujur padamu. Apa kamu masih tidak peduli pada orang yang sudah berusaha menyelamatkanmu?'

Yin Wushuang tidak tertawa, ia pun menjawab, "Baguslah kalau sakit, lain kali kamu harus lebih pintar sedikit ya, jangan sok hebat seperti tadi, kamu harus ingat bahwa kekuatanmu tidak sehebat mereka, bantuanmu tadi hanya akan membuatmu terluka!"

Chen Chen menghentikan langkah kakinya, ia mengira sudah salah dengar apa yang dikatakan Yin Wushuang barusan. Ia berdiri dan tidak percaya dengan ucapan Yin Wushuang, "Nona Yin, aku tadi benar-benar tidak peduli dengan keselamatanku sendiri dan aku memang benar-benar ingin membantumu..."

"Jadi apa yang harus aku lakukan untukmu?" Yin Wushuang bertanya dengan nada dan sikap yang sopan padanya.

Saat itu tatapan mata Yin Wushuang tampak sangat dingin, dalam hati ia berpikir, 'Pertama-tama Dongfang Hua, kemudian Dongfang Ya dan sekarang orang suruhan yang tadi mengejarku untuk membunuhku sudah keluar juga.'

Apa mungkin ia mengira bahwa Yin Wushuang selemah itu? Bisa dengan gampang masuk ke perangkapnya?!

Tidak peduli siapapun itu yang akan menghalanginya untuk mengambil bahan obat yang ia inginkan, maka Yin Wushuang dengan sekuat tenaga akan menghabisi orang-orang itu!

 -

Chen Chen tidak tahu lagi apa yang harus ia lakukan!

Sejak kapan Yin Wushuang berubah berkomunikasi seperti ini?

Maksud Yin Wushuang tadi ia telah menjadi penghalang?

Padahal kan ia sudah berusaha 'menyelamatkannya'?

Kenapa Yin Wushuang susah sekali mengikuti alur ceritanya?

Chen Chen menunjukkan ekspresi wajahnya yang tampak kesakitan dan ia pun berkata dengan lembut, "Meskipun sangat berbahaya, aku sudah rela mengorbankan nyawaku untuk menyelamatkanmu, aku tidak tega melihatmu bertemu dengan bahaya yang akan mengancammu, Nona Yin, aku sudah..."

Chen Chen berkata seperti itu dengan sangat lemah lembut dan dengan perasaan yang mendalam.

Benar-benar seperti pangeran yang sangat baik hati.

Ini semua adalah trik yang sengaja dilakukan Chen Chen, ia telah merencanakan ini semua sebelum masuk ke Pagoda Ling Long, ia harus mendapatkan kepercayaan dari Yin Wushuang.

Sehingga hari ini ia bisa berbuat seperti itu untuknya.

Tapi, kenapa Yin Wushuang malah menjawabnya seperti itu?

Bukannya kalau wanita itu seharusnya sedikit perhatian, apalagi ketika ada yang telah menolongnya, maka mereka akan menyukai orang itu.

Chen Chen menatap Yin Wushuang dengan dalam, seketika Yin Wushuang menoleh dan melihatnya.

"Kalau begitu, ini adalah urusanmu, tapi jika kamu mau mati aku harap menjauhlah sedikit dariku, karena aku tidak ingin ada mayat yang menghalangi jalanku."