webnovel

PERJANJIAN DARAH

WARNING! ADULT CONTENT! ---------------------- NOVEL KHUSUS DEWASA - BIJAKLAH DALAM MEMILIH BACAAN Novel hiburan untukk kemesraan suami-isteri... Mencapai posisi tinggi sebagai direktur di sebuah Rumah Sakit internasional tidak membuat Clara bahagia. Di usia kepala empat fisiknya mengendor dan suaminya Cahyo sepertinya jadi kurang tertarik padanya, Bagi Clara ini membahayakan keutuhan rumahtangga. Posisi Cahyo sebagai Procurement Director nan tampan di sebuah perusahaan properti besar, membuat Clara tak berdaya untuk melindungi pria itu dari incaran para wanita yang rela melakukan apa saja demi mendapatkan Cahyo. Penemuan sebuah liontin mistis di rumah tua yang baru dibeli membuat ia mencari narasumber dari beberapa pihak. Akhirnya ia mendapat informasi bahwa liontin itu ternyata mengandung kuasa magis yang bisa membuatnya mendapatkan tubuh fisik sesempurna seperti yang ia idam-idamkan. Caranya, melalui sebuah kesepakatan darah dimana tubuh Clara bertukar dengan ruh demon, Dengan ritual tertentu dari seorang cenayang di sebuah lokasi camping tempat orang itu bekerja, impiannya terwujud. Liontin kini mengeluarkan sosok ruh yang merasuk ke dalam tubuh Clara dan membuat fisik tubuhnya menjadi seperti yang ia inginkan. Hal ini tentu akan membuat terwujudnya harapan Clara untuk ‘mengikat’ Cahyo untuk tetap bersama dirinya. Tapi itu ada konsekwensinya yaitu harus ada setengah hari di akhir minggu dimana ruh itu akan menguasai tubuhnya tanpa Clara sadari sama sekali. Perjanjian ini akhirnya disepakati dan Clara mendapat apa yang ia mau ketika fisiknya menjadi begitu luar biasa menarik. Sayangnya, belakangan hari situasi kemudian tidak berjalan seperti yang Clara bayangkan.

Linda Wulandari · 灵异恐怖
分數不夠
72 Chs

Berapa Tarifmu?

Di hari itu, terlihat jelas bahwa Cahyo seperti membuka kesempatan agar Fathur bisa sering-sering bicara 4 mata dengan isterinya. Terkadang ia malah yang memberi sinyal agar Clara lebih berani mendekati mahasiswa itu. Sampai hampir jam 11 pagi sepertinya masih belum ada perkembangan berarti sama sekali sampai kemudian Clara pamit dan pergi untuk suatu urusan yang – entah kenapa – oleh Cahyo diiyakan saja tanpa ia mengejar kemana, bertemu siapa, dan untuk apa Clara pergi.

Seandainya Cahyo tahu bahwa siang itu Clara sebetulnya sedang memenuhi janjinya untuk bercinta dengan sang imam pemimpin ritual, Mbah Owon, sebagai salah satu bentuk bayaran atas jasanya menyelenggarakan ritual semalam.

*

Vicky bisa melihat sorot kecewa di wajah pria itu. "Kupikir kau menyukaiku."

“Memang.”